Besok Gedung Bursa Beroperasi Normal

Pengelola gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Cushman Wakefield menyatakan bahwa pada esok hari tower 2 gedung BEI tetap akan beroperasi dengan normal.

Namun, untuk tower 2 yang menjadi tempat kejadian runtuhnya selasar atau lantai gantung siang tadi masih belum bisa beroperasi karena masih menunggu penyelidikan dari tim pusat laboratorium forensik (Puslabfor) Mabes Polri. 

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Cushman Wakefield Indonesia Farida Riyadi serta Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto saat konferensi pers terkait perkembangan dari kejadian runtuhnya selasar gedung BEI, di Jakarta, Senin (15/1/2018).

"Untuk kegiatan di gedung ini besok diharapkan normal kembali, kecuali di TKP karena masih ada pemeriksaan lanjutan dari Puslabfor, jadi masih kita police line. Kita tunggu besok rekan-rekan dari Puslabfor akan melakukan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.

Farida pun menuturkan jika perdagangan di BEI dan kegiatan di tower 2 pun juga akan berjalan seperti biasa. Akan tetapi, untuk sekitar 20 tenant yang menyewa kantor di tower 2 gedung BEI pihaknya belum bisa memastikan kapan dapat beroperasi normal. 

"Tenant di tower 2 kurang lebih ada 20 tenant. Tapi, tepatnya saya tidak hafal. Tapi, segera akan kita informasikan dari masing-masing PIC dari penyewa gedung," ungkapnya.