Tumbuh 8,9 Persen, Kredit Perbankan di Sulsel Capai Rp114,1 Triliun

Bank Indonesia (BI) mencatat realisasi penyaluran kredit perbankan di Sulsel pada Maret 2018 cukup menggembirakan. Terjadi pertumbuhan realisasi penyaluran kredit perbankan hingga 8,9 % (yoy). Itu sejalan dengan intermediasi perbankan di pintu gerbang Kawasan Timur Indonesia yang masih terjaga baik.

"Intermediasi yang baik itu didukung oleh pertumbuhan kredit di Sulsel hingga Maret 2018 mencapai 8,9 % (yoy) menjadi Rp114,1 triliun. Adapun Loan to Deposit Ratio (LDR) pada periode yang sama mencapai 133,63 %," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Sulsel, Bambang Kusmiarso, Senin, (7/5/2018).

Sejalan dengan pertumbuhan kredit, Bambang menyebut penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) di Sulsel tumbuh 4,3% (yoy) menjadi Rp85,38 triliun. Tren peningkatan juga terlihat pada penyaluran kredit UMKM, dimana angka di Sulsel melebihi dari yang dicanangkan oleh BI. Itu sekaligus menunjukkan keberpihakan perbankan terhadap UMKM.

"Porsi kredit UMKM terhadap total kredit sudah mencapai 33% dari 20%n yang dimandatkan. Namun demikian, penyaluran kredit UMKM yang lebih besar tersebut dapat diimbangi dengan NPL yang masih terjaga," pungkasnya.