Penumpang kapal di Pelabuhan Jayapura | Kredit Foto: Nunung Kusmiaty
PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III mencanangkan program mudik gratis pada tahun depan bisa diakses secara "online" atau dalam jaringan (daring).
Chief Executive Officer (CEO) PT Pelindo III I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, mengatakan program mudik gratis telah digelar PT Pelindo III selama tiga tahun berturut-turut bagi penumpang kapal laut yang turun di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, yaitu dengan menyediakan sejumlah armada bus ke berbagai tujuan.
"Tahun ini jumlah armada bus yang kami sediakan untuk program mudik gratis meningkat dua kali lipat dibanding tahun lalu, yaitu sebanyak 83 unit," ujar kepada wartawan di Surabaya, Senin (11/6/2018).
Dia mengatakan 83 unit bus ini melayani mudik gratis bagi para penumpang kapal laut yang turun di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ke berbagai tujuan di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Ada 15 destinasi di Jawa Timur dan Jawa Tengah pulang-pergi, total penumpang terangkut sekitar 14 ribu orang," katanya.
Menurut dia, mudik gratis ini merupakan bagian dari program Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk Negeri. "Kami bekerja sama dengan Perusahaan Umum Damri," ujarnya.
Mantan Direktur Keuangan PT Garuda Indonesia yang akrab disapa Ari Ashkara ini menerima masukan dari sejumlah penumpang yang menginginkan agar program mudik gratis tahun depan bisa dipesan secara "online" atau daring.
"Itu masukan bagus bagi saya. Mereka ini masyarakat kelas menengah ke bawah tapi sudah bisa online," ucapnya.
Minimnya sosialisasi terkait program mudik gratis yang disediakan PT Pelindo III menyebabkan banyak pemudik angkutan laut telah terlanjur menyarter mobil untuk melanjutkan perjalanan ke daerah asalnya sejak berada di dalam kapal.
Rata-rata mereka baru tahu ada program mudik gratis yang disediakan oleh PT Pelindo III ketika turun di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
"Maka tahun depan kami akan gencar sosialisasikan program mudik gratis ini lewat twitter, instragram dan lain sebagainya, selain juga kami upayakan agar bisa dipesan secara online," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
