Penumpang turun dari kapal Pelni Labobar asal Balikpapan, Kalimantan Timur, di Terminal Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/6). Berdasarkan data Pelindo III, sejak H-15 hingga H-7 Lebaran, jumlah pemudik yang tiba di pelabuhan tersebut sedikitnya mencapai 20.000 penumpang. | Kredit Foto: Antara/Zabur Karuru
Realisasi arus mudik dan balik di Pelindo III yang mengelola pelabuhan di tujuh provinsi periode H-15 hingga H+5 Lebaran 2018 tercatat sebanyak 272.024 orang dengan total jumlah kapal sebanyak 454 kapal.
Vice President Corporate Communication Pelindo III, Lia Indi Agustiana, Minggu (24/6/2018), di Surabaya mengatakan, saat ini penumpang yang memanfaat arus balik di wilayah Pelindo III dengan menggunakan kapal laut sudah berangsur kembali ke daerah tujuan.
Ia mengatakan, puncak arus balik pemudik Lebaran 2018 ini yang menggunakan kapal laut melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya diperkirakan terjadi H+15, sedangkan yang melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada H+10.
"Hingga kini, layanan operasional Pelindo III tetap prima dan tetap kami mengutamakan kebutuhan serta kenyamanan pemudik," katanya.
Ia mengatakan, pada Lebaran (H+1) sampai dengan H+5, Pelindo III mencatat sebanyak 28.698 orang melakukan aktivitas balik Lebaran 2018, dengan rincian melalui Pelabuhan Tanjung Perak sebanyak 9.466 orang, Tanjung Emas sebanyak 5.446 orang.
Sementara untuk wilayah Nusa Tenggara, yaitu Pelabuhan Tenau, Kupang, sebanyak 4.848 orang serta wilayah Kalimantan melalui Pelabuhan Kumai sebanyak 1.045 orang, dan Banjarmasin sebanyak 2.586 orang.
"Untuk jumlah kapal laut (H+1 hingga H+5) yang melalui Pelabuhan di Pelindo III tercatat sebanyak 52 kapal," tuturnya.
Untuk periode H-14 hingga H-1, secara umum pada pelabuhan di tujuh provinsi kawasan operasi Pelindo III menunjukkan data realisasi arus mudik tercatat masing-masing di Pelabuhan Tanjung Perak di Jawa Timur sebanyak 98 kapal.
Kemudian di Pelabuhan Kumai, Kalimantan Tengah dengan 24 kapal; Banjarmasin dan Kotabaru, Kalimantan Selatan, dengan 30 dan 23 kapal; dan Maumere di Nusa Tenggara Timur dengan 7 kapal.
"Kami terus berkomitmen dalam melayani masyarakat melalui program mudik gratis yang aman dan nyaman sampai ke terminal kota tujuan," katanya.
Lia berharap tahun depan dapat menambah kuota layanan mudik gratis bagi para pemudik dengan kapal laut karena banyaknya aspirasi dari para pemudik yang telah menikmati program mudik BUMN tahun 2018 bersama Pelindo III. (FNH/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
