Ingin Jadi Youtuber? Yuk Simak Penuturan Para Kreator Youtube Ini!

Pernah mendengar istilah Youtuber? Jika pernah, adakah keinginan untuk menjadi salah satu dari mereka? Ternyata, menjadi seorang Youtuber atau konten kreator pun tidak mudah, ada banyak hal yang harus dipikirkan matang-matang sebelum pembuatan konten berlangsung. Sebab sebuah konten merupakan salah satu daya tarik yang dapat menarik subscriber pada channel seorang kreator. Lalu, hal apa saja sih yang harus diperhatikan jika ingin membuat konten Youtube?

Menurut Atta Halilintar, salah satu top kreator Youtube di tahun 2018 ini, yang paling pertama kali harus dipikirkan adalah intensitas dalam memposting konten. Ia berpendapat, kreator yang memposting dengan konsisten adalah yang akan paling diingat oleh para penonton.

“Selain konsisten, kontennya juga harus beragam, jangan hanya 1 macam. Kalau sudah beragam, pasti channel kita akan berwarna,” jelas Atta sesuai keterangan resminya di Jakarta, Kamis (04/10/2018).

Sesuai dengan pendapat Atta, ibunya yang bernama Lenggogeni Alfaruk juga mengemukakan opini serupa. Menurutnya, dari konten yang beragam itu sang kreator dapat mengetahui jenis konten yang paling sering ditonton oleh pengguna Youtube. Dengan begitu, kreator dapat lebih meningkatkan kualitas jenis konten serupa pada video-video selanjutnya.

Selain konten yang beragam, kreator juga harus memiliki personal branding yang kuat. Jika personal branding sudah kuat, maka citra sang kreator akan selalu menempel di pikiran para penonton. Ibaratnya, kreator harus memiliki warna khas supaya mudah dikenal.

“Kalau kita sudah dikenal, pasti orang akan selalu tertarik sama semua konten yang kita posting. Kalau sudah begitu, orang pasti sudah tahu akan ke channel siapa kalau ingin mencari tentang hal ini, begitu juga kalau ingin cari hal itu,” ujar Andhika atau yang lebih sering dikenal dengan nama SkinnyFabs.

Satu hal lain yang penting menurut Minyo, seorang kreator kecantikan, adalah menjadi diri sendiri. Ia bahkan dengan bangga mengatakan, being yourself is much important.

“Apabila kreator punya karakter sendiri, lalu ia menyukai apa yang ia lakukan, pasti bisa bertahan. Buat aku sih seperti itu, being real,” ujarnya dengan tersenyum.

Sementara itu, Nanda Arsyinta yang merupakan kreator di bidang kecantikan, sering membuat konten yang dalam bentuk tutorial. Ia mengaku sering membuat konten sesuai dengan kebutuhan para pengguna Youtube.

“Aku selalu sesuaikan dengan keadaan di publik. Kalau misalnya lagi zamannya orang wisuda, aku buat tutorial makeup wisuda. Begitu juga kalau lagi zamannya publik baru masuk kuliah atau sekolah,” kata Nanda.

Berdasarkan opini-opini tersebut, tim Warta Ekonomi mendapatkan poin, konten yang kreatif lah yang akan disukai dan bertahan di kalangan kreator Youtube. Oleh karena itu, jika memiliki keinginan untuk menjadi seorang kreator, kita dituntut untuk selalu berkreasi dan berinovasi. Tak lupa juga untuk selalu konsisten dalam berkarya.