Dilapor ke Bawaslu, Jawaban Sandiaga 'Mantap'

Pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atas dugaan pelanggaran Pemilu, pada acara Gerakan Emak-emak dan Anak-anak Minum Susu (Gerakan Emas) di 24 Oktober 2018 lalu.

Sandiaga mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya penanganan laporan tersebut ke Bawaslu. Namun pihaknya yakin gerakan emas tersebut merupakan kegiatan mulia.

"Kami memiliki keyakinan itu gerakan yang mulia. Mengenalkan susu kepada ibu dan anak. Itu pak Prabowo dan Pak Hashim (Hashim Djojohadikusumo) sudah mencanangkan beberapa tahun yang lalu dan sekarang di reborn, didorong oleh istri saya. Saya sendiri tidak hadir di sana," ujarnya di Jakarta, Rabu (31/10/2018).

Ia juga meminta tidak ada yang mempolitisir Gerakan Emas. Menurutnya, gerakan minum susu justru berdampak positif untuk generasi muda. Sebab dengan protein yang lebih baik, mampu berdaya saing dan tidak terkena stunting.

"Jadi gerakan itu janganlah dipolitisasi, karena itu sebetulnya untuk generasi muda kita yang lebih ke depan," katanya.

Sebelumnya, Jaringan Advokasi Rakyat Partai Solidaritas Indonesia (Jangkar Solidaritas) melaporkan Prabowo-Sandiaga ke Bawaslu. Sebab dalam kegiatan itu Prabowo disebut menjanjikan sejumlah hal bila terpilih sebagai Presiden.