Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Indeks perdagangan Jumat pekan lalu ditutup memerah 102,652 poin atau 1,72% ke level 5.874,154. Mengawali pekan ini, IHSG diprediksi akan menguat di kisaran 5.821 sampai 6.088.
Vice President Research Department PT Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, pola pergerakan IHSG masih menunjukkan berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah minimnya sentimen positif yang beredar.
"Namun memang tekanan masih akan terlihat pada pergerakan harga komoditas terutama minyak, hal ini tentunya juga akan memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG," katanya di Jakarta, Senin (12/11/2018)
Ia menambahkan, fundamental perekonomian yang kuat akan membantu meningkatkan tingkat kepercayaan investor luar, terlihat dari terus berlangsungnya arus dana asing yang masuk ke dalam pasar modal Indonesia.
Saham-saham yang perlu dicermati menurut William, yakni ASII, HMSP, TLKM, JSMR, GGRM, BBNI.
"Juga saham BJTM, PWON dan ASRI," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadya Zul El Nuha
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
