Bahana Ventura Targetkan Penyaluran Dana Kemitraan Rp100 Miliar pada 2019

Demi meningkatkan akses pelaku usaha menengah kecil dan mikro kepada pembiayaan, PT Bahana Artha Ventura (BAV) berupaya memperluas jaringan kepada sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk bisa mendapatkan dana Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) yang selanjutnya akan disalurkan kepada pelaku usaha.

Menurut Direktur Utama BAV Muhamad Siddik Heruwibowo, dalam 10 tahun terakhir, rata-rata dana program kemitraan yang BAV salurkan kepada sejumlah UKM mengalami kenaikan sekitar 44%. Pada akhir tahun ini, diperkirakan penyaluran dana program kemitraan akan mencapai Rp65 miliar, sehingga secara keseluruhan plafond dana PKBL yang telah disalurkan anak usaha Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) ini mencapai Rp424 miliar selama periode 2008-2018.

"Ini merupakan bukti capaian dan komitmen BAV dalam pemberdayaan UKM. Pemerintah pun memberikan kepercayaan kepada BAV untuk mengelola dana UMi. Untuk PKBL tahun depan, BAV akan menggenjot penyaluran dana tersebut sebesar Rp100 miliar untuk semakin meningkatkan kualitas UKM yang memiliki prospek bisnis yang potensinya cukup besar," jelas dia dalam siaran pers, Rabu (12/12/2018).

Keseriusan BAV, lanjutnya, mendorong UKM untuk naik kelas, tidak semata dengan memberikan bantuan permodalan, namun juga memberikan pendampingan bagi UKM yang dibiayai

"Ada banyak UKM yang berpotensi di daerah, namun mereka tidak bankable. Inilah komitmen kami dalam membantu pemerintah mendorong UKM untuk lebih memiliki daya saing. Dan memang ini yang menjadi target pasar kami," papar Siddik.

"Melalui bantuan permodalan yang diberikan dengan bunga rendah ini, kami ingin meningkatkan daya saing pelaku UKM yang menjadi nasabah kami dan kami pun akan membantu membuka penetrasi pasar bagi produk-produk yang mereka hasilkan," tambahnya.

Dalam era indutri 4.0 yang berkembang pesat saat ini dan telah menyentuh seluruh sektor, BAV akan membantu meningkatkan penetrasi pasar bagi produk UKM binaannya dengan sistem digital (Digital Mall), sehingga produk-produk yang ada bisa dipasarkan ke seluruh Indonesia dan bahkan ke luar negeri.

"BAV telah menggandeng Bukalapak, dan ke depan akan menjalin kerja sama dengan online shopping lainnya," ujar Siddik.

BAV telah menjalin kerja sama dengan sejumlah BUMN, termasuk PT Angkasa Pura II, Perusahaan Pengelola Aset, Airnav Indonesia, Peruri, Indonesia Natour, Perum Perumnas, Waskita Karya, Pelindo II, Indonesia Rei dan ASDP Indonesia Ferry, Jamsostek, LPEI, dan Sarana MultiGriya Finansial untuk menyalurkan dana program kemitraan melalui sekitar 27 Perusahaan Modal Ventura Daerah (PMVD) yang tersebar di seluruh Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua.