Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Alasan PM Belgia Mundur dari Jabatannya

Ini Alasan PM Belgia Mundur dari Jabatannya Kredit Foto: Reuters/Via L'opinion
Warta Ekonomi, Brussels -

Perdana Menteri Belgia Charles Michel mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa (18/12/2018), kurang dari dua minggu setelah mitra koalisi utamanya berhenti berunding mengenai persoalan migrasi.

Michel, yang berkuasa pada tahun 2014, kehilangan dukungan dari Aliansi Flemish Baru (N-VA) atas dukungannya untuk pakta migrasi PBB, sebuah alasan untuk pesta anti-imigrasi di Eropa.

Pengunduran diri itu terjadi dua hari setelah aksi demonstrasi menentang pakta di pusat Brussels turun menjadi aksi bentrokan dengan polisi yang terpaksa menggunakan gas air mata dan meriam air untuk memulihkan ketertiban.

Setelah debat di parlemen di mana partai-partai oposisi menolak memberikan dukungan mereka untuk memungkinkan pemerintahannya tetap bekerja hingga pemilihan legislatif pada Mei tahun depan, Michel mengumumkan ia akan mundur.

"Saya telah mengambil keputusan untuk mengundurkan diri dan itu adalah niat saya untuk segera menemui raja," tutur Michel, sebuah anggota parlemen dapat mendorongnya dengan mosi tidak percaya, seperti dilansir dari Channel NewsAsia, Rabu (19/12/2018).

"Setelah itu, Raja Philippe menerima Michel tetapi akan mengadakan konsultasi sebelum memutuskan apakah akan menerima pengunduran dirinya," kata istana dalam sebuah pernyataan.

Menteri Pertanian Denis Ducarne dari partai MR liberal Michel, mengkritik sayap kiri dan partai hijau karena mempertaruhkan kelumpuhan dan krisis bagi negara Belgia daripada bekerja sama.

Nasionalis Flemish N-VA, yang dipimpin oleh walikota Antwerp yang kuat, Bart De Wever, telah mengajukan tuntutan politik yang menurut Michel tidak dapat diterima, khususnya pada perubahan konstitusi yang mungkin terjadi.

Kaum liberal dengan gigih membela pakta migrasi Marrakesh, dan mengatakan bahwa hal itu memberikan peluang untuk kerja sama Eropa dan internasional yang lebih baik.

Kesepakatan PBB yang tidak mengikat, yang akan mempromosikan pendekatan global umum untuk aliran migran, pada awalnya didukung oleh semua empat pihak dalam koalisi Belgia.

Namun N-VA berubah pikiran pada akhir Oktober dan menarik diri dari koalisi sehari sebelum Michel terbang ke Maroko untuk menandatangani kesepakatan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: