Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut satu Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dan pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menghadiri kampanye damai di Monas, Minggu (23/9). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Ikatan Dai Aceh (IDA) mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hal itu dilakukan untuk berkoordinasi terkait tes baca Alquran bagi capres-cawapres 2019.
Ketua Ikatan Dai Aceh, Tgk Marsyuddin Ishak, membenarkan kedatangannnya ke kantor penyelenggara Pemilu tersebut adalah membicarakan tes baca Alquran bagi capres-cawapres.
"Buat ngomongin masalah kemarin itu (tes baca Alquran)," ujarnya di Jakarta, Rabu (16/1/2019).
Marsyuddin mengatakan, akan bersilaturahmi dan berkoordinasi dengan KPU soal tes baca Alquran.
"Kita silaturahmi dulu. Koordinasi dengan KPU," katanya.
Sebelumnya, KPU menanggapi soal Ikatan Dai Aceh (IDA) terkait wacana tes baca Alquran bagi pasangan capres-cawapres Pilpres 2019. Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, mengatakan hal tersebut tidak diatur di UU Pemilu maupun PKPU, tetapi KPU menyerahkannya pada tiap pasangan calon.
"Sikap KPU kami mempersilahkan kepada masing-masing paslon untuk merespons apakah akan mengikuti atau tidak mengikuti. KPU tidak bisa mengatur itu, kami kembalikan kepada pasangan calon masing-masing," jelasnya.
Sekadar diketahui, IDA telah menyambangi kantor TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. TKN Jokowi secara lisan menyatakan kesanggupan Jokowi dan Ma'ruf Amin untuk datang. Sedangkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno menyatakan hanya akan datang jika ada kewajiban dari KPU berkaitan dengan acara itu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait:
