Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan saat pembukaan Indonesia Palm Oil Conference 2018 and 2019 Price Outlook (IPOC 2018) di Nusa Dua, Bali, Senin (29/10/2018). Konferensi IPOC 2018 tersebut membahas sejumlah isu seperti bagaimana pengembangan sektor kelapa sawit dapat berkontribusi terhadap pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). | Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) membantah menggunakan jasa konsultan Amerika Serikat (AS) Stanley Greenberg. Ia menegaskan, kabar dirinya terkait dengan Stanley tidak benar alias hoax.
"Hoax. Nggak perlu dijawab," ujarnya di Jakarta, Kamis (7/2/2019).
Baca Juga: Hasto: Konsultan Asing Rob Allyn Dibawa Tim Gerindra
Sebelumnya, Jubir BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengaitkan Stanley sebagai konsultan Jokowi untuk Pilpres. Fadli Zon juga mengaku mendengar informasi serupa. Namun tuduhan tersebut sebelumnya juga telah dimentahkan TKN Jokowi-Ma'ruf Amin. Bahkan menunjukkan bukti Stanley tak pernah jadi konsultan Jokowi.
"BPN sebar hoax lagi. Website yg disebut sebut sebagai bukti Pak Jokowi memakai konsultan asing ternyata palsu," kata Jubir TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan.
Ace juga menunjukkan bukti situs portal resmi lembaga konsultan Greenberg. Karena itu, ia menuding BPN Prabowo-Sandi menebar hoax.
"Semburan hoax semacam ini adalah bagian dari strategi besar mereka: firehose of falsehood," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait:
