Pasangan Selebgram Asal Ceko Ikuti Upacara Pembersihan di Bali

Pasangan selebgram asal Ceko yang mendapatkan kritikan usai tindakannya di pura Bali mengikuti upacara ritual pembersihan. Kedua pasangan itu mengikuti ritual pembersihan setelah mendapat peringatan bahwa wisatawan yang tidak sopan akan ditendang dari pulau yang menjadi destinasi populer wisata itu.

Kedua selebgram bernama Sabina Dolezalova dan kekasihnya Zdenek Slouka terlihat sangat menyesali perbuatannya yang ikut bersembahyang dengan meletakkan tangan mereka di kepala sebagai bentuk penghormatan di Pura Beji. Pura ini terletak di Ubud, yang menjadi jantung budaya Pulau Dewata. 

Terlihat dalam foto yang beredar, keduanya memakai pakaian tradisional, menghirup air suci sementara seorang pendeta Hindu memimpin upacara saat bel berbunyi dan dupa dibakar.

"Saya sangat senang bahwa kami memiliki kesempatan untuk memurnikan tempat ini dan sekarang saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang Bali karena mereka sangat baik kepada kami," ujar Slouka seperti diwartakan dari Channel News Asia, Kamis (15/8/2019).

Dolezalova mengatakan bahwa meminta maaf dan menyesali perbuatannya. "Kami minta maaf ... dan kami berharap tidak ada yang akan melakukan hal serupa lagi."

Pasangan ini memicu badai kritik minggu ini setelah video yang menunjukkan aksi yang dianggap telah melecehkan umat Hindu Bali viral. Dalam video tersebut, Dolezalova menaikkan roknya sementara Slouka memercikkan bokongnya dengan air suci. 

Video yang diunggah oleh pasangan yang memiliki pengikut 85.000 pengikut di Instagram tempat mereka memposting konten latihan dan perjalanan - menuai kecaman dan diangga sebagai aksi "menjijikkan" dan memicu panggilan agar mereka untuk boot dari Bali.

"Mereka membuat kesalahan dengan mengotori pulau kami," kata senator Bali Arya Wedakarna kepada AFP.

"Siapa pun yang melanggar tradisi kita harus ikut serta dalam ritual penyucian," tambahnya.

Sementara Gubernur Bali, Wayan Koster, menegaskan akan mengusir pengunjung yang berperilaku buruk mulai sekarang.

"Jika ada turis yang bertindak seperti itu di masa depan, kami hanya akan mengirim mereka pulang," jelasnyanya.

Insiden yang dilakukan pasangan asal Ceko itu merupakan tindakan terbaru dari serangkaian aksi memalukan wisatawan asing di pulau yang didominasi umat Hindu tersebut.