Dembele Absen Tes Medis, Barcelona Marah

Warta Ekonomi, Barcelona -

Ousmane Dembele berulah lagi pascapertandingan Barcelona kontra Bilbao dalam La Liga 2019/2020, Jumat (16/8/2019) lalu. Penyerang Barca itu akan absen selama sekitar lima pekan setelah hasil pemeriksaan medis menyatakan ada masalah pada hamstring-nya. Hal itu membuat Barca geram karena sikap Dembele yang menyepelekan cidera itu.

Dalam sebuah pernyataan klub, Senin (19/8/2019), hasil pemeriksaan medis pada Dembele telah didiagnosis, hasilnya pemain asal Prancis itu mengalami strain hamstring kirinya.

"Dembele diperkirakan akan absen sekitar lima pekan," terang klub itu dilansir dari laman resmi mereka.

Absennya Dembele menjadi pukulan bagi Pelatih Barca Ernesto Valverde, setelah striker asal Uruguay Luis Suarez juga tertatih-tatih di babak pertama saat kalah dari Bilbao, Jumat (16/8/2019) waktu lokal atau Sabtu (17/8/2019) WIB. Di sisi lain Lionel Messi juga absen lantaran cedera betis jangka panjang yang membuatnya absen dalam tur pramusim Barcelona di AS.

Barca menjamu Real Betis dalam pertandingan Liga berikutnya pada hari Minggu (25/8/2019). 

Barcelona frustrasi lantaran sikap Dembele yang meremehkan cedera yang dialaminya. Menurut Marca, meski Dembele menyelesaikan pertandingan melawan Bilbao tetapi ketidaknyamanan berlanjut, dan petugas medis klub membuat janji untuk melakukan tes demi memahami sejauh mana cederanya, pada Sabtu (17/8/2019) pagi waktu lokal. Namun, mereka terkejut karena Dembele tidak muncul.

Mereka mencoba menghubungi Dembele, namun Dembele tak datang. Hal itu membuat staf medis dan staf pelatih sangat marah, dan tetap marah ketika Dembele akhirnya tiba pada Senin (19/8/2019) untuk menjalani tes.

Hasilnya menunjukkan robekan pada hamstring kirinya yang bisa membuatnya absen selama lima pekan. Dari staf medis, direktur, dan bahkan rekan satu timnya sendiri sangat marah dengan kurangnya reaksi Dembele.

Ulah Dembele tidak sekali itu. Pada musim lalu, dia telat mengikuti latihan karena terlambat bangun akibat waktu tidur yang terlalu larut. Hal itu juga membuat Barcelona geram.