Kredit Foto: Getty Images
Aksi Mason Greenwood yang mencetak gol semata wayang untuk membawa Manchester United meraih kemenangan atas Astana mendapatkan pujian Ole Gunnar Solskjaer. Menurut sang pelatih Greenwood adalah seorang pesepak bola alami.
Pada pertandingan pembuka Grup L Liga Europa di Old Trafford, Jumat (20/9.2019), Setan Merah tidak mudah meraih menekuk Astana. Meski mendominasi pertandingan sejak awal laga, gol yang ditunggu baru lahir di menit 73.
Bukan Marcus Rashford yang beberapa kali mendapatkan peluang emas untuk memastikan kemenangan, tapi Greenwood. Pemain 17 tahun itu menjadi pembeda setelah tendangannya tak bisa ditepis kiper Nenad Eric.
Baca Juga: Liga Eropa 2019: Gol Pemain Muda Bawa Man United Menang Tipis 1-0 Atas Astana
"Dia seorang finisher alami, pemain bola alami. Dia menikmati bermain sepak bola dan bisa bermain sebagai nomor 10 (penyerang). Saya senang dia bisa mencetak gol pertamanya," kata Solskjaer kepada BT Sport.
Menurut Solskjaer, Greenwood adalah pemain muda yang sangat tajam di dalam kotak penalti lawan. Usai gol itu, tambah Solskjaer, pemain muda ini terlihat bahagia.
"Kami selalu tahu di dalam dan di sekitar kotak penalti lawan dia adalah salah satu pelari terbaik kami. Saya senang dia mendapatkan golnya dan dia akan pulang dengan bahagia malam ini," lanjut Solskjaer.
Dalam pertandingan tersebut, Solskjaer memang menurunkan beberapa pemain mudanya, seperti Tahith Chong dan Angel Gomes. Dan kesempatan yang diberikan pada skuat belianya ternyata membuahkan hasil.
"Mereka menunjukkannya setiap hari dalam latihan. Ini sebabnya mereka ada di sini dan siap untuk berperan," tambah Solskjaer.
Solskjaer pun tidak peduli dengan kritik yang bakal diterimanya dengan banyak memberikan kesempatan pemain miskin pengalaman untuk bertanding di fase penting seperti Liga Europa ini.
"Saya harus disalahkan karena lebih mudah memasukan pemain muda ke tim yang sudah mapan. Tapi tetap saja, ini adalah malam yang baik bagi kami," tuturnya.
Baca Juga: Hasil Lengkap Laga Liga Eropa 2019-2020
Juru taktik asal Norwegia itu mengaku alasannya menurunkan pemain muda adalah untuk memberi mereka kesempatan dan pengalaman.
"Kami pikir hari ini adalah kesempatan besar bagi mereka. Kami tidak akan menurunkan mereka jika tidak siap. Namun mereka membutuhkan waktu pertandingan sehingga mereka bisa mendapatkan ritme. Mereka mungkin bermain di akhir pekan atau melawan Rochdale (di Piala Liga Inggris) minggu depan," tandas Solskjaer.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
