Perahu Angkatan Laut Rusia Tenggelam, Penyebabnya. . .

Kapal angkatan laut Rusia yang melakukan penelitian di Laut Artik dikabarkan tenggelam usai diserang oleh seekor walrus betina yang melindungi anak-anaknya. Laporan Ars Technica, The Altai, menyebutkan sebuah kapal tunda yang dioperasikan oleh Armada Utara angkatan laut Rusia, membawa para peneliti dari Masyarakat Geografis Rusia dan peserta ekspedisi lainnya ke perairan dekat rangkaian pulau terpencil bernama Franz Josef Land di Laut Arktik.

Menurut keterangan Masyarakat Geografis Rusia mengatakan jika kapal itu mengirimkan perahu karet yang lebih kecil di perairan dangkal Pulau Wilczek untuk membawa para peneliti ke pantai dekat Cape Heller. Tetapi, pada saat hendak mencapai pantai, kapal itu diserang oleh walrus betina yang mungkin takut akan keselamatan anaknya.

Baca Juga: Perahu Turis di India Tenggelam, 12 Tewas dan 30 Hilang

“Perahu itu tenggelam, tetapi sebuah tragedi dihindari karena tindakan cepat oleh pemimpin pasukan. Semua peserta pendaratan dengan selamat mencapai pantai, ” demikian disampaikan dalam keterangan pers yang diwartakan Fox News. 

Menurut keterangan terpisah dari angkatan laut Rusia mengonfirmasi kejadian itu, tetapi tidak menyebutkan ada perahu yang tenggelam.

"Selama pendaratan di Cape Heller, sekelompok peneliti harus melarikan diri dari seekor walrus betina yang menyerang sebuah perahu ekspedisi ketika melindungi anaknya," tulis Armada Utara. "Masalah serius dihindari karena tindakan yang jelas dan terkoordinasi dengan baik dari prajurit Armada Utara, yang mampu mengambil perahu dari hewan itu tanpa membahayakan mereka".

Ekspedisi tersebut untuk melakukan survei glasial dan biologis beberapa pulau di kepulauan Franz Josef Land. Para peneliti juga mengumpulkan artefak dari ekspedisi Austro-Hungaria 1874 yang pertama kali memetakan rangkaian pulau itu dan dari ekspedisi 1898-1899 oleh jurnalis Amerika Serikat Walter Wellman. Selanjutnya menjadi terkenal karena mencoba terbang ke Kutub Utara dengan pesawat.

Masyarakat Geografi Rusia juga bertujuan untuk menemukan makam penjelajah kutub Rusia Georgy Sedov, yang tewas ketika berusaha mencapai Kutub Utara pada 1914.