Tak Bawa Uang Cash dan Tak Bisa Bayar Taksi, Gelandang Chelsea Diantar Polisi Ke ATM

Tingkah yang dilakukan oleh gelandang Chelsea, Ross Barkley tak patut dicontoh. Usai membawa Chelsea menang 2-0 atas Brighton & Hove Albion pada Sabtu 28 September 2019, Barkley diketahui berkunjung ke Kota Liverpool dua hari kemudian.

Pada Senin 30 September 2019, Barkley dikabarkan sedang berada di Liverpool. Ia diketahui mengunjungi salah satu kelab malam yang ada di sana. Tetapi, kelakuan tidak baik dibuat gelandang 25 tahun tersebut usai keluar dari kelab malam sekira pukul 10 malam waktu setempat.

(Barkley saat berbincang dengan pihak kepolisian. Foto: Mirrorpix)

Saat kondisi mabuk, Barkley memesan taksi untuk pulang ke rumah yang berada di Kota Liverpool. Menurut informasi, Barkley memiliki rumah di sana, mengingat Liverpool merupakan kota kelahirannya. Tetapi, saat sampai di tujuan, Barkley enggan membayar taksi.

Baca Juga: Christian Pulisic Merasa Frustrasi Ada di Chelsea

Ketika itu, Barkley mengelak tidak memiliki uang tunai. Hal tersebut lantas menuai perdebatan yang cukup sengit, sang supir taksi meminta bantuan polisi yang sedang patroli di lokasi. Hingga akhirnya, polisi yang paham dengan jalan cerita di atas mengantarkan Barkley ke Anjungan Tunai Mandiri (ATM) untuk mengambil uang.

Sampai akhirnya, permasalahan terselesaikan secara damai. Walau demikian, nama Barkley sedikit tercoreng akibat aksi ceroboh yang dilakukannya tersebut. Bukan tak mungkin, manajemen Chelsea bakal memberikan hukuman internal kepada gelandang Tim Nasional (Timnas) Inggris tersebut.

Pada Kamis 3 Oktober 2019 dini hari WIB, Chelsea akan tampil di pertandingan kedua Fase Grup H Liga Champions 2019-2020 kontra tuan rumah Lille. Setelah di matchday pertama takluk 0-1 dari Valencia, kemenangan jelas dibidik The Blues –julukan Chelsea–demi menjaga peluang lolos ke babak 16 besar.