Netanyahu Gagal Bentuk Pemerintahan Baru dan Bakal Digantikan Oleh...

Benjamin Netanyahu mengaku tidak bisa membentuk pemerintahan baru. Sebab, selama dekade terakhir, Netanyahu baru gagal mengamankan kursi mayoritas setelah pemilu pada September lalu tidak menghasilkan pemenang yang definitif.

Hal itu secara tidak lamgsung memberikan kesempatan kepada lawan politiknya, Benny Gantz dari Partai Biru Putih untuk mencoba membentuk pemerintahan. Kegagalan Netanyahu membentuk pemerintahan baru sejalan dengan upayanya yang kandas membawa partai Gantz ke pemerintahan.

Mengumumkan keputusan untuk membatalkan upayanya, Netanyahu mengatakan dia telah mencoba berulang kali untuk membentuk pemerintah koalisi tetapi telah ditolak.

Baca Juga: Israel Kutuk Invasi Turki atas Kurdi Suriah dan Khawatir Pembersihan Etnis

Bereaksi terhadap pesan Netanyahu, Partai Biru Putih mengatakan bahwa ini saat yang tepat untuk bertindak.

"Waktu untuk putaran telah berakhir dan sekarang saatnya untuk bertindak," seperti dilansir dari BBC, Selasa (22/10/2019).

Presiden Israel, Reuven Rivlin, mengatakan dia akan memberi Gantz 28 hari untuk melakukan negosiasi yang sama. Anggota parlemen Arab Israel menjanjikan dukungan mereka, tetapi Gantz --yang memimpin aliansi hak-pusat-tetap lebih dari selusin kursi di bawah 61 kursi yang diperlukan mayoritas.