Faktanya, Ini yang Bikin Lukaku Hengkang dari MU

Performa Romelu Lukaku cukup tokcer setelah berseragam Inter Milan. Keputusan tepat dilakukan striker berpaspor Belgia, meninggalkan Manchester United (MU) dan mencoba peruntungan di Serie A.

Awal musim ini, Lukaku berlabuh di Inter setelah ditebus dengan dana sebesar 80 juta Euro, atau setara dengan Rp1,2 triliun. Dengan nilai tersebut, bomber berusia 26 tahun ini resmi menyandang status sebagai pemain termahal dalam 111 tahun sejarah berdirinya armada La Beneamata.

Di sisi lain, kepergian Lukaku membuat celah di lini depan Setan Merah. Ya, pasca hengkangnya eks Chelsea, West Bromwich Albion, dan Everton, MU sama sekali tak punya penyerang dengan karakter target man.

Setelah lebih dua bulan pasca kepindahannya, Lukaku mengungkap sebuah fakta baru. Ternyata, Ole Gunnar Solskjaer sangat ingin ia bertahan di Old Trafford. Akan tetapi, Lukaku merasa ia membutuhkan tantangan baru dan sudah menyampaikannya kepada Solskjaer sejak Maret lalu.

"Solskjaer memiliki rasa hormat saya. Dia mengerto saat saya mengatakan pada bulan Maret, sudah waktunya saya meninggalkan Inggris. Saya berada di Premier League sejak menjadi bocah berusia 18 tahun, dan sekarang saya berusia 26 tahun. Solskjaer ingin mempertahankan saya, tetapi saya sudah siap untuk sesuatu yang baru," kata Lukaku dikutip Sport Witness.

Sebelum bergabung dengan Inter, Lukaku dua musim membela panji Manchester Merah periode 2017 hingga 2019. Total Lukaku mencetak 42 gol dalam 96 penampilannya di semua ajang.