Gagal Manggung, Berikut Fakta Batalnya Konser Slank

Sebuah poster soal pembatalan konser band legendaris Indonesia, Slank ramai di media sosial. Slankers, begitu sapaan para pengemar band Slank ini, mengungkapkan kekecewaannya.

Semula, Slank dijadwalkan konser di penghujung tahun 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Namun, pihak promotor membatalkan konser ini.

Baca Juga: Cara Slank Bertahan di Era Kekinian

Berikut fakta-fakta gagalnya konser Slank, di antaranya:

1. Kendala Teknis

Seorang perwakilan promotor konser Slanking Forever 36, Niken menjelaskan jika batalnya konser Slank lantaran ada keadaan yang tidak terduga, dia menyebut alasan teknis. Dengan demikan, konser terpaksa harus ditiadakan.

Promotor dalam konser ini dipegang oleh The Ocean Entertainment. Niken mengakui banyak penggemar yang sudah membeli tiket.

2. Tiket bisa direfund

Promotor menjanjikan jika calon penonton konser Slank yang sudah punya tiket bisa ditukarkan dengan uang 100 persen. Namun, prosesnya berlangsung tahun depan yakni mulai 6-17 Januari 2020.

3. Harga tiket

Pada konser kali ini, pihak penyelenggara menyiapkan 35 ribu tiket dalam beberapa kategori: 

1. Tribun Atas Rp100 ribu 

2. Tribun Tengah Rp250 ribu 

3. Zona A Rp400 ribu 

4. Zona B Rp450 ribu 

5. Festival Rp500 ribu 6. VIP Barat (A & B) Rp1 juta.

Untuk tiket presale-nya akan mulai dijual pada 1 Desember di slank36.loket.com berikut rincian harganya: 

1. Tribun Atas Rp80 ribu 

2. Tribun Tengah Rp200 ribu 

3. Zona A Rp320 ribu

4. Zona B Rp360 ribu 

5. Festival Rp500 ribu 

6. VIP Barat (A & B) Rp800 ribu.

4. Tanggapan Bimbim

Personel Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim tidak mau mengambil pusing terkait batalnya konser yang sudah ditunggu-tunggu ini. "Fokus ke sini saja," ucap Bimbim.

Diketahui, rencananya Slank akan membawakan 26 lagu dengan kekuatan speaker 300.000 watt.