DKI Banjir, PKPI Olok-olok Formula E Plus-plus: Bisa Berenang, Mancing, Nyuci Baju Juga

Banjir melanda Jakarta. Tapi di tengah-tengah musibah tersebut, ada juga rencana program dari Pemprov DKI Jakarta lainnya, yaitu ajang balapan Formula E.

Lalu, mana yang akan menjadi prioritas? Apakah penanganan banjir atau Formula E?

Wakil Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Rahmat HS mengaku ingin melihat Formula E di Jakarta. Dia bangga dengan temannya di Belanda dan Amerika.

Baca Juga: Ratapan Korban Banjir ke Gubernur: Gak Ada Peringatan Dini, Sama Sekali

"Oleh karena itu, banjir ini biar segera berlalu. Insyaallah Maret ini akan berlalu," kata Rahmat dalam diskusi di Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Rabu (26/2/2020).

Rahmat mengatakan, masyarakat jangan termakan stigma bahwa Formula E akan merugikan. Dia membantahnya.

"Tidak. Formula E akan menguntungkan Jakarta. Untung itu bukan untung dagang, duit, bukan. Tapi bagaimana Jakarta melambung di tingkat dunia," katanya.

Pernyataan Rahmat itu lantas ditanggapi oleh politikus Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi. Dia mengatakan bahwa nanti akan ada Formula E plus-plus.

"Di situ bisa berenang juga, di situ juga bisa buat pemancingan, sambil ada yang nyuci baju. Jadi, nanti ada formula plus-plus," ujarnya.

Baca Juga: Tebal Kuping dari Hujatan, Pemprov DKI Malah Ngaspal Monas buat Formula E

"Jadi buat aja formula plus-plus, ada mobil lewat, di situ ada orang berenang, terus ada yang mancing," lanjutnya.

Rahmat lantas menjawab bahwa dia lebih tahu Jakarta dibandingkan dengan Teddy. Dia berdoa pada Maret nanti tidak ada banjir lagi.

"Segera lakukan rencana berikutnya Formula E, ada di Monas, ini akan mengangkat harkat martabat orang Jakarta, khususnya saya sebagai orang Betawi," kata Rahmat.