Kredit Foto: Antara/Jojon
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot Kelik Indriyanto dari jabatannya Kepala Dinas Perumahan DKI.
Diketahui, alasan Anies mencopot lantaran program unggulannya saat kampanye, yakni rumah DP Rp 0 tidak laku.
Hal tersebut dikatakan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir. Ia mengatakan pencopotan Kelik berdasarkan hasil kinerja tahunannya. Sambungnya, dalam penilaiannya, program rumah DP Rp 0 menjadi salah satu indikator.
“Ada beberapa mekanisme perjanjian kontrak kinerjanya yang memang tidak maksimal. (Rumah DP Rp 0) bagian dari mekanisme itu. Itu kan bagian dari kontrak kinerja,” katanya kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Baca Juga: Gak Terima Anies Dibully Gegara Banjir, PA 212 Suruh Jokowi Tanggung Jawab!
Baca Juga: Hari Gini Ngomongin Anies untuk 2024, Emang Presiden Sekarang Gak Dianggap?
Diketahui, dari 780 unit rumah Dp 0 rupiah di Klapa Village, Jakarta Timur saat ini baru laku 225.
Lanjutnya, ia mengatakan dari penilaian BKD, kinerja Kelik disebut tak mencapai target. Bahkan, dapat disimpulkan Kelik tidak berhasil menuntaskan seluruh program unggulan Anies Baswedan.
“Salah satu target Perkin (perjanjian kinerja) tahun lalu tidak tercapai 100 persen,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan Kelik telah mundur sejak hari Senin (24/2). Ia kini telah bergabung dengan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
