Pasar Modal Tertekan, Pelaku Pasar yang Terhormat Tolong Tetap Rasional

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjatuh lagi 3,83% atau 160,84 poin ke posisi 4.034,1. Padahal, pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu IHSG sempat memberikan harapan untuk kembali bangkit karena berakhir di zona hijau setelah menguat 2.18% atau 89.52 poin kelevel 4.194,94. 

Direktur Anugerah Mega Investama, Hans Kwee malah memperkirakan bila IHSG berpeluang kembali tertekan turun dengan batas bawah (support) di level 3.918 sampai 3. 686 dan resistance di level 4.238 sampai 4.900. 

“IHSG berhasil naik di bawah indikasi perlawanan atas tekanan turun. Tetapi melihat tekanan pada pasar Amerika kami perkirakan IHSG berpeluang kembali tertekan turun,” ucapnya, di Jakarta, Senin 23/3/2020). 

Baca Juga: IHSG Amblas Lebih dari 3% di Awal Sesi I

Namun begitu, Ia melihat jika pada akhir pekan indeks akan kembali menguat seperti pekan lalu. “Awal pekan peluang tekanan tetapi di akhir pekan kami perkirakan IHSG dapat kembali naik terbatas,” ujarnya.  

Menurutnya, para pelaku pasar harus tenang, jangan panik dan tetap rasional. “Lakukan akumulasi beli bagi investor yang punya jangka waktu investasi lebih dari 1 tahun,” pungkasnya.