Gaji Bos Gojek Dipotong Buat Sokong Mitra yang Terdampak Corona

Gojek mengumumkan pengumpulan Dana Dukungan Mitra Gojek (GPSF) untuk diberikan kepada mitra pengemudi, pedagang, dan mitra layanan lain yang terkena dampak perlambatan ekonomi di tengah pandemi corona.

Karena sebagian besar masyarakat mengikuti imbauan pejabat untuk membatasi pergerakan di luar rumah, ratusan ribu pengemudi dan pedagang mengalami penurunan pendapatan secara signifikan.

"Dana dukungan diinisiasi untuk memastikan mitra Gojek untuk mendukung kebutuhan keluarga mereka," begitulah bunyi pengumuman tersebut, dikutip dari KrAsia, Selasa (24/3/2020).

Baca Juga: Perhatian, Gojek dan Grab Siapkan Bantuan Buat Driver Ojol yang Positif Corona

GPSF akan dikelola lewat Yayasan Anak Bangsa Bisa dan akan menggandeng banyak pemangku kepentingan, seperti pemerintah, kelompok masyarakat sipil, dan komunitas mitra pengemudi guna menyokong pendapatan pengemudi dan mitra lain dalam periode penuh ketidakpastian ini.

Perusahaan berujar, "pendanaan akan dipenuhi dari tiga sumber. Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi dan tim manajemen senior akan menyumbangkan 25% dari gaji tahunan mereka selama 12 ke depan."

Sumber lainnya ialah anggaran kenaikan gaji tahunan Gojek dan pihak lain alias partner bisnis perusahaan. Para karyawan juga melakukan donasi. Sampai saat ini, jumlah uang terkumpul telah mencapai Rp100 miliar.

Dalam pernyataan resminya, Andre dan Kevin berkata, "masalah kita lebih ringan dibandingkan dengan kesulitan yang mungkin dialami oleh para mitra pengemudi karena perlambatan ekonomi di tengah wabah corona."