Ya Salam! Diam-diam Ternyata Telkom Punya Saham di Perusahaan yang Tengah Kesulitan Keuangan

Diam-diam ternyata PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) memiliki saham di PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) yang merupakan perusahaan di bidang ritel dan distribusi produk perangkat telekomunikasi berupa ponsel dengan suku cadangnya, aksesoris, pulsa, jasa perbaikan, dan penyediaan konten. 

VP corporate finance & Investor Relations Telkom, Andi Setiawan mengatakan bahwa kepemilikan perseroan dalam TELE dilakukan melalui anak usahanya yakni, PT PINS Indonesia (PINS).  

“Telkom memiliki 100% saham pada PINS, sedangkan kepemilikan PINS pada Tiphone adalah 24%,” ungkapnya, dalam keterangan kepada Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Senin (22/6/2020). 

Baca Juga: Berpotensi Tak Bisa Bayar Utang, Bursa Langsung Setop Perdagangan Saham Tiphone

Ia menuturkan bahwa PINS bergerak dalam bisnis integrasi perangkat, jaringan, sistem, proses dan Internet of Things (IoT). “Bisnis intinya adalah penyedia berbagai peralatan sarana teknologi, informasi dan komunikasi serta sarana IoT,” ucapnya. 

Selain memiliki sebagian saham Telkom juga memiliki hubungan kerja sama dengan Tiphone yakni sebagai salah satu distributor handset dan voucher pulsa Telkomsel.

Sebagai informasi, saat ini Tiphone tengah terancam tak bisa membayar beberapa surat utang atau obligasi yang diterbitkan perseroan. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk memperpanjang penghentian sementara perdagangan (suspensi) saham perusahaan dengan kode saham TELE ini di seluruh pasar.