Fortnite Raib di Toko Aplikasi, Epic Games Tuntut Google & Apple

Warta Ekonomi, Jakarta -

Apple dan Google menghapus video gim Fortnite dari toko aplikasi masing-masing, karena pengembangnya, Epic Games melanggar pedoman pembayaran di dalam aplikasi. Namun, Epic Games tak tinggal diam.

Mengutip Reuters, Jumat (14/8/2020), Epic Game mengajukan tuntutan hukum antipersaingan, tetapi mengklaim tak meminta uang dari dua raksasa teknologi tersebut.

Epic Games meminta penerbitan perintah untuk menyetop praktik monopoli Apple dalam toko aplikasi. “Apple telah menjadi raksasa yang berusaha mengendalikan pasar, memblokir persaingan, dan menghentikan inovasi. Apple lebih besar, lebih kuat, lebih mengakar, dan lebih merusak daripada perusahaan monopoli di masa lalu,” begitu bunyi gugatan Epic.

Baca Juga: App Store Hapus Fortnite, Pengguna iPhone Masih Bisa Main Gak Ya?

Baca Juga: Enggan Bergantung ke Huawei, Operator Jerman Ambil Langkah Ini

Tak hanya itu, Epic juga menyerang Apple di media sosial; meluncurkan kampanye bertagar #FreeFortnite dan mendesak pemain meminta pengembalian dana dari Apple karena hilangnya akses ke video gim tersebut.

Sekadar informasi, Apple mengambil komisi antara 15%-30% dari mayoritas biaya langganan dan pembayaran di dalam Fortnite. Analis percaya, “gim merupakan penyumbang pengeluaran terbesar di App Store, yang akhirnya menjadi komponen terbesar dari segmen layanan Apple, senilai 46,3 miliar dolar AS per tahun.”

Asal tahu saja, Fortnite raib dari App Store karena Epic meluncurkan fitur pembayaran baru yang melanggar pedoman toko aplikasi, menurut Apple. 

“Fakta bahwa kepentingan bisnis Epic sekarang mendorong mereka menciptakan pengaturan khusus tak mengubah fakta, pedoman itu menciptakan persaingan adil di kalangan pengembang dan membuat toko aplikasi aman bagi seluruh pengguna,” jelas Apple.

Google juga menghapus Fortnite, tapi tak segera menanggapi permintaan berkomentar terhadap gugatan itu. Yang pasti, Juru Bicara Google, Dan Jackson mengklaim pihaknya bersedia berdiskusi kembali dengan Epic Games guna menghadirkan kembali Fortnite di Google Play.