Bukan Kaleng-Kaleng! Nasib Saham Ace Hardware Berbanding Terbalik 180 Derajat Ketika....

Saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) perkasa tiada tara sepanjang perdagangan bursa hari ini, Senin, 12 Oktober 2020. Merangkum data perdagangan RTI, harga saham Ace Hardware sempat terbang hingga ke level Rp1.600 per saham, nyaris menyalip level tertinggi dalam sebulan terakhir yang berada di angka Rp1.610 per saham.

Baca Juga: Nasib Perusahaan Milik Prajogo Pangestu: Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya, Kompak Telan Pil Pahit

Keperkasaan saham Ace Hardware mampu dipertahankan hingga penutupan perdagangan bursa. Alhasil, saham Ace Hardware kini terparkir dengan apresiasi 2,58% di level Rp1.590 per saham. Lonjakan harga saham perusahaan ritel perkakas ini terjadi ketika desas-desus pailit mulai mereda dalam beberapa hari terakhir. 

Pada Selasa, 6 Oktober 2020 lalu, saham Ace Hardware ditutup anjlok -1,28% menjadi Rp1.545 per saham. Hari itu bertepatan dengan pengajuan gugatan pailit terhadap Ace Hardware ke PN Jakarta Pusat. Kemudian, pada Jumat, 9 Oktober 2020, saham Ace Hardware kembali ditutup merah -0,64% menjadi Rp1.550 per saham.

Baca Juga: Skakmat! Ya Kali Gara-Gara Rp10 Juta Ace Hardware Pailit, Utang Triliunan Aja Bisa Langsung Lunas!

Investor yang sempat melakukan aksi jual berjemaah pun kini terpantau mulai kembali mengoleksi saham Ace Hardware. Hal itu tercermin dari capaian nilai beli bersih atas saham Ace Hardware sepanjang hari ini yang angkanya mencapai Rp403,61 juta. Nilai tersebut setara dengan net buy Rp822,61 juta dalam sepekan terakhir.

Aktivitas perdagangan saham Ace Hardware pun terbilang ramai. Dalam sehari, tak kurang dari 6,98 juta saham bersandi ACES ini diperdagangkan sebanyak 1.990 kali. Nilai transaksi harian yang terhimpun mencapai Rp11,01 miliar.

Sebagai pengingat, pada Selasa, 6 Oktober 2020 lalu Ace Hardware digugat PKPU oleh Wibowo dan Partners. Gugatan tersebut berkaitan dengan adanya tunggakan pembayaran fee atas jasa kuasa hukum yang dipakai oleh Ace Hardware. Manajemen perusahaan mengaku sampai saat ini pihaknya belum menerima pemberitaan resmi dari Pengadilan Niaga perihal kabar tersebut.

"Kami mengimbau masyaratak dan investor bersikap bijak dalam menanggapi pemberitaan tersebut. Saat ini, Ace Hardware Indonesia memiliki kinerja yang sangar baik dan tetap beroperasi seperti biasa," tegas manajemen, Rabu, 7 Oktober 2020 lalu.