Punya Saham Zoom yang Melonjak, Kakek 92 Tahun Ini Kembali Jadi Orang Terkaya di Hong Kong

Taipan asal Hong Kong, Li Ka-shing kembali menjadi orang terkaya di negaranya, Hong Kong versi Forbes 2021. Li kembali menduduki takhtanya tahun 2019 lalu usai kekayaannya meroket 20% berkat kepemilikan sahamnya di Zoom Conference.

Dilansir dari Nikkei Asia di Jakarta, Rabu (3/3/21) kekayaan Li saat ini mencapai USD35,4 miliar atau setara dengan Rp495 triliun. Kepemilikan sahamnya di Zoom telah menyumbang 20% terhadap peningkatan kekayaan bersihnya.

Sebagaimana diketahui, selama pandemi Covid-19 tahun 2020, pertemuan tatap muka berubah menjadi serba daring. Alhasil, perusahaan teknologi pun meraup cuan besar, termasuk Zoom Conference.

Baca Juga: 5 Orang Terkaya Hong Kong Tahun 2021, Kakek Li Ka-shing Rebut Tahta Kembali

Namun, saham pria 92 tahun ini di perusahaan lain justru anjlok. Lihat saja saham CK Asset, salah satu perusahaan properti yang menjadi sumber cuannya selama ini dilaporkan anjlok 27% sejak kerusuhan di Hong Kong dan diperparah karena pandemi corona.

Li, ikut menanam modal di Zoom sejak tahun 2013. Awalnya, nilai saham Li di Zoom hanya USD850 juta pada saat awal IPO. Kini, berlipat ganda menjadi USD10 miliar semenjak pandemi corona.

Adapun jumlah saham yang dimiliki Li di Zoom saat ini sekitar 6,6% atau senilai dengan USD7,4 miliat (Rp104 triliun). Meski demikian, kepemilikan saham ini berkurang 1,6% atau 4,7 lembar usai Li mewariskan saham kepada putranya, Richard Li Tzar-kai.

Selain menanam investasi di Zoom, Li juga terkenal aktif berinvestasi ke perusahaan teknologi lainnya, sebut saja Facebook, Spotify, Waze hingga Skype.