Kredit Foto: PLN
Petugas PLN berhasil memulihkan sistem kelistrikan Bangka yang sempat mengalami gangguan pada Minggu malam (4/4) akibat jaringan transmisi tertabrak kapal di perairan sekitar Pangkalbalam. Kini, kondisi kelistrikan di Babel sudah pulih 100%.
"Petugas PLN langsung ke lapangan dan melakukan evakuasi atas kejadian tersebut. Hal ini dilakukan guna tetap memberikan tegangan listrik untuk jalur transmisi yang tidak terimbas dengan harapan agar listrik tetap bisa tersalurkan bagi masyarakat," ujar Manajer Komunikasi PLN Babel, Tri Putra Septa, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (5/4/2021).
Baca Juga: PLN Nyalakan Kembali 4.885 Gardu Distribusi Terdampak Cuaca Ekstrem di NTT
Evakuasi dilakukan dengan menukar/manuver kabel yang putus dengan kabel yang masih utuh sehingga jaringan yang mulanya beroperasi dua jalur dapat dioperasikan normal walau hanya satu jalur. Sampai saat ini, masih dilakukan upaya penggantian kawat yang putus tersebut.
Hasil gerak cepat petugas tersebut, listrik dapat dinormalkan secara bertahap. Dilaporkan pada pukul 05:54, sistem kembali normal 100%.
"Atas kejadian tersebut, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya dan kami juga berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepada kami sehingga petugas dapat menyelesaikan gangguan tersebut dengan cepat dan selamat," imbuh Tri Putra.
Pihaknya menambahkan bahwa apabila masih ada rumah yang belum normal dipastikan hal itu karena gangguan pada sistem penyulang. Oleh sebab itu, pelanggan dapat melaporkan ke kontak center PLN 123 dan aplikasi PLN Mobile.
Saat ini, kondisi kelistrikan di Bangka Belitung tercatat suplai di Pulau Bangka sebesar 182 mega watt (MW) dengan demand 161 MW. Sementara, di sistem kelistrikan Belitung suplai listrik sebesar 78,5 MW dengan demand 45,5 MW.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
