Target 500.000 Pasien, Gerai Sehat Rorotan Kukuhkan Khidmat untuk Masyarakat

Menjadi sehat merupakan idaman setiap manusia karena kesehatan merupakan kebutuhan dasar hidup setiap orang. Gerai Sehat Rorotan, kerja sama program kesehatan antara Dompet Dhuafa dengan PTTEP, berperan aktif dalam upaya menyehatkan masyarakat Indonesia. 

Pandemi yang melanda dunia dan Indonesia dalam jangka panjang akan berdampak sangat signifikan bagi kesehatan dan ekonomi masyarakat. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yakni dengan menekan angka penyebaran, dan mengobati pasien covid 19 agar roda ekonomi dapat bergulir dan tumbuh dengan pesat. Baca Juga: Forum Indonesia Bangkit CIMB Niaga: Sektor Kesehatan Kunci Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional

Gerai Sehat Rorotan, sebagai klinik kesehatan yang aktif dalam berbagai kegiatan promotif, preventif dan kuratif, senantiasa membersamai warga Jakarta untuk tetap sehat. Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke 6 dan Hari Kesehatan Internasional, Gerai Sehat Rorotan melaksanakan serangkaian program guna mengukuhkan khidmat untuk masyarakat, salah satunya yakni program asupan nutrisi bagi satgas covid 19 dan pasien isoman di wilayah Jakarta Utara. 

Paket asupan yang diberikan merupakan paket asupan bernutrisi tinggi sehingga dapat meningkatkan imunitas. Program ini akan menggenapkan jumlah penerima manfaat program Gerai Sehat Rorotan yakni menjadi lebih kurang sebanyak 500.000 pasien sejak awal beroperasi. Paket asupan nutrisi dikawal secara langsung oleh Gerai Sehat Rorotan dan satgas covid di wilayah Jakarta utara untuk diberikan kepada pasien yang menjalani isolasi mandiri.

Cakupan program ini yakni wilayah Jakarta Utara, terutama wilayah yang angka pasien isomannya masih cenderung tinggi. General Affairs Manager PTTEP, Afiat Djajanegara mengaku bahagia dapat membantu warga yang sedang menjalani isoman dan satgas covid yang juga menjadi garda terdepan melawan covid 19. Baca Juga: Gak Yakin sama Vaksin, WHO Tak Dukung Vaksin Covid 19

“Program asupan nutrisi ini merupakan program kesehatan sekaligus program ekonomi, dimana sebagian isi bantuan merupakan hasil karya tangan warga langsung. Melalui program ini harapannya kita tidak hanya menolong pasien isoman dan satgas covid untuk lekas sehat, tetapi juga dapat menggerakkan roda ekonomi warga yang sempat turun dikarenakan pandemi,” ujar Afiat, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/4/2021).