Seseorang memegang Handphone (HP) yang membuka aplikasi TikTok. | Kredit Foto: Unsplash/Kon Karampelas
TikTok bakal menayangkan fitur siaran langsung e-commerce mulai hari pertama ramadan, 13 April setelah menguji coba layanan itu.
Melansir KrAsia, Kamis (8/4/2021), TikTok berhasil menarik lebih dari 10 ribu pemirsa secara simultan saat uji coba fitur pada 9 Maret. Namun, ada kekurangan dari segi saluran pembayaran saat itu; dompet elektronik tak terhubung ke fitur.
Selama ramada, umumnya volume belanja daring melonjak signifikan. Nah, fitur terbaru TikTok muncul sebagai wadah siaran langsung para pedagang e-commerce di Indonesia.
Baca Juga: Duh Kacau! 75% Penambangan Bitcoin di China Bahaya Buat Lingkungan! Soalnya ....
Baca Juga: Ketahanan UMKM Diuji di Tengah Pandemi, E-Commerce Jadi Solusi
Asal tahu saja, siaran langsung e-commerce makin populer di Asia Tenggara; karena platform seperti Lazada, Tokopedia, dan Shopee telah merilis fitur itu. Para pedagang dapat mempromosikan produk mereka lewat fitur itu.
Berdasarkan TikTok Ramadan Insight 2021, pengguna TikTok di Indonesia begitu mudah menerima iklan; sebab 90% di antaranya mengikuti ajakan kreator setelah menonton video promosi produk yang mereka suka.
TikTok memang menunjukkan minat masuk ke dunia social commerce. Di Asia Tenggara, TikTok merekrut talenta terkait e-commerce di Indonesia dan Singapura.
Selain itu, TikTok juga meluncurkan situs pendidikan TikTok Shop Seller University, pusat pelatihan menanamkan keterampilan dan strategi bisnis yang berpusat pada platform video.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait:
