Gila! Suara PM Israel Pengganti Netanyahu Getarkan Parlemen: Teriakanmu Sebesar Kegagalanmu!

Warta Ekonomi, Tel Aviv -

Naftali Bennet dengan suara lantang dari podium Parlemen Israel (Knesset) pada Minggu (13/6/2021) mempresentasikan menteri pemerintahan barunya sebelum dilantik sebagai perdana menteri. Pidatonya yang juga menyampaikan pedoman miliknya terus-menerus diinterupsi diinterupsi oleh Mahkamah Konstitusi.

Sejak Bennett memulai pidato perkenalan untuk pemerintahannya, ketua Partai Religius Zionis Bezalel Smotrich dan MK lainnya meneriakkan "malu" dan melambaikan poster korban teror. Mereka segera dikeluarkan dari pleno.

Baca Juga: Latar Belakangnya Sayap Kiri, Mampukah Bennett Lawan Amerika Soal Permukiman Palestina?

"Saya bangga bahwa saya bisa duduk di pemerintahan dengan orang-orang dengan pandangan yang sangat berbeda," kata Bennett kepada para pengejek yang marah, mengatakan kepada mereka bahwa mereka jelas merasa sulit melepaskan kendali kekuasaan, dikutip dari Jerussalem Post, Senin (14/6/2021).

Smotrich dan sesama anggota Partai Zionis Agama, Itamar Ben-Gvir dan Orit Struck semuanya harus dikawal dari pleno setelah komentar mereka, meskipun beberapa Likud dan MK sayap kanan lainnya terus meneriakkan komentar keras dan menyela pidato Bennett.

Ketika Bennett berjuang untuk berbicara, seruannya untuk kesabaran dan persatuan di antara publik Israel ditenggelamkan oleh jeritan MK saingannya dan anak-anaknya sendiri, yang duduk di galeri publik, mulai membuat tanda hati dengan tangan mereka untuk mendukung mereka. ayah.

Istri Benett, Gilat, juga menunjukkan dukungannya dari galeri, memposting selfie dengan istri menteri luar negeri yang akan datang dan perdana menteri pengganti Yair Lapid, Lihi, dengan judul "Persatuan."

Bennett meminta semua sisi spektrum politik untuk menahan diri. Dia mengeluh bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Israel tidak dijalankan dengan cara yang seharusnya dijalankan sebuah negara.

"Nada keras jeritan itu sama dengan kegagalan memerintah selama masa jabatan Anda," bentak Bennett pada para pencela Likud.

MK Shas dan United Torah Yudaism juga mencela Bennett, menyebutnya pembohong dan penipu, tetapi Bennett berjanji untuk membantu sektor haredi (ultra-Ortodoks), meskipun MK-nya tidak akan menjadi bagian dari pemerintahannya. Dia berjanji untuk membangun kota haredi baru untuk populasi sektor yang terus bertambah.

Setelah sepuluh menit kekacauan lagi, Likud MK May Golan, Shas MK Moshe Abutbul dan United Torah Yudaism MK Yitzhak Pindrus juga dikeluarkan dari pleno karena protes mereka.

Buruh MK Ram Shefa mencuit sebuah video kekacauan, menyebutnya sebagai "memalukan oleh Partai Zionis Agama" dan menambahkan "Anda tidak akan menghentikan kami, perubahan sedang dalam perjalanan."

???? ???? ?? ??????? ?????.
?? ????? ?????, ?????? ????. pic.twitter.com/ugjoKE30Wu

— ?? ??? Ram shefa (@ramshefa) June 13, 2021

Dalam pidatonya, Bennett mengatakan pemerintahnya akan mencegah nuklirisasi Iran dan tidak akan mengizinkan tembakan roket ke warga Israel dari Jalur Gaza. Dia berterima kasih kepada pemerintahan Presiden AS Joe Biden atas dukungannya selama perang di Gaza dan berjanji untuk bekerja mempertahankan dukungan bipartisan bagi Israel di AS.

Bennett memulai pidatonya dengan memuji Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas kerja kerasnya selama bertahun-tahun untuk Negara Israel, dan istrinya, Sara, atas dedikasinya. Dia mengatakan Netanyahu pantas mendapatkan pujian atas jangkauannya kepada kepala Ra'am (Daftar Bersatu Arab) Mansour Abbas. Pemerintah baru akan mengambil langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menjangkau sektor Arab, Bennett bersumpah.

Lapid juga berbicara dan berkata, ibunya, penulis Shulamit Lapid telah melakukan upaya khusus untuk datang ke Knesset untuk acara tersebut:

"Ibuku berusia 86 tahun dan kami tidak dengan mudah memintanya untuk pergi ke Yerusalem. Kami melakukannya karena saya berasumsi bahwa Anda [MK oposisi] akan dapat menguasai dan bertindak dengan hormat pada saat ini, dan bahwa dia dapat menyaksikan transisi kekuasaan yang damai," kata Lapid.

“Ketika dia lahir, Israel belum ada, Tel Aviv adalah kota berpenduduk 30.000 orang dan kami tidak memiliki parlemen dan saya ingin dia bangga dengan proses demokrasi Israel. Sebaliknya, dia dan setiap warga negara Israel lainnya malu akan hal itu. Anda dan telah kembali mengingat mengapa sudah waktunya untuk menggantikan Anda."

"Saya melewatkan pidato yang saya rencanakan untuk disampaikan hari ini karena saya di sini untuk mengatakan satu hal - untuk meminta pengampunan dari ibu saya," kata Lapid.

Sebuah krisis dihindari sebelumnya, ketika Ra'am MK Saeed Alharomi mengatakan dia akan memilih mendukung pemerintah baru setelah dia mengancam untuk tidak memilih mendukungnya.

Kepala Ra'am Mansour Abbas mengatakan kepada wartawan Knesset bahwa "tidak ada" yang akan menghentikan pengambilan sumpah pemerintah baru pada Minggu malam, dengan mengatakan bahwa "kita semua akan memilih mendukung pemerintah."

Sebagai imbalan atas dukungannya terhadap koalisi baru, Alharomi menuntut agar klausul dalam perjanjian koalisi mengenai pembangunan ilegal di Negev dibatalkan.

Netanyahu dan Deri menekan Alharomi dan menawarkannya jaminan, termasuk Hukum Kaminitz yang membahas konstruksi ilegal, dalam upaya terakhir untuk membuatnya memilih menentang pemerintah.

Netanyahu akan tetap berkuasa jika mayoritas calon koalisi baru yang tipis kehilangan dukungan bahkan satu MK dalam mosi percaya. Jika Alharomi abstain dalam mosi tidak percaya, MK Daftar Gabungan bisa datang untuk menyelamatkan dan memberikan suara yang mendukung.

Likud menanggapi bahwa akan memalukan jika pemerintah dibentuk melalui dukungan MK yang mendukung teroris dan tidak mengakui Israel sebagai negara Yahudi-demokratis.