WE Online, Jakarta - PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) pada tahun 2014 ini menyiapkan dana sebesar Rp 300 miliar untuk menambah cadangan lahan (landbank). Rencananya, perseroan berniat untuk memperbesar portofolio lahan di wilayah Bandung, Serpong, Bekasi, dan juga luar pulau Jawa.
Direktur Utama Summarecon Agung Johanes Mardjuki menyebutkan rencana ini merupakan bagian dari ekspansi perseroan untuk mengembangkan proyek properti di wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa, Yogyakarta, dan Solo.
Ini merupakan salah satu strategi perseroan untuk melakukan diversifikasi lokasi proyek. Ekspansi lahan strategis akan mendukung perseroan dalam merealisasikan rencana tersebut.
"Tahun ini untuk akuisisi lahan sekitar Rp 200 hingga Rp 300 miliar," katanya di Jakarta, Rabu (24/9/2014).
Dana yang digunakan perseroan dalam merealisasikan rencana tersebut akan berasal dari obligasi berkelanjutan I Summarecon Agung Tahap II tahun 2014 dengan jumlah pokok senilai Rp 800 miliar. Dengan penerbitan surat utang ini, perseroan akan memperoleh raihan dana sekitar Rp 1,1 triliun.
Selain menerbitkan obligasi berkelanjutan I Summarecon Agung Tahap II tahun 2014, perseroan juga menerbitkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Summarecon Agung II tahun 2014 dengan sisa imbalan pokok sebesar Rp 300 miliar.
Nantinya, sekitar 90% dari total raihan dana akan digunakan untuk akuisisi lahan strategis hingga 2015 mendatang. Sisanya sebesar 10% atau sekitar Rp 110 miliar akan digunakan sebagai modal kerja perseroan. Menurutnya, pada saat perseroan melakukan book building, penawaran obligasi yang diterbitkan perseroan mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hampir senilai Rp 2 triliun.
Oleh sebab itu, manajemen memutuskan untuk melakukan peningkatan (upsize) nilai obligasi menjadi Rp 1,1 triliun dari rencana awal senilai Rp 700 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement