Pilihan Berat Mas Ganjar: Tetap di PDIP & Dukung Puan Nyapres 2024 atau Hengkang Cari Parpol Lain

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin menilai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hanya mempunyai dua pilihan, yakni bertahan di Partai politik besutan Megawati Soekaranoputri itu dan mendukung  putri mahkota Puan Mahrani menjadi calon  presiden pada 2024 mendatang atau harus hengkang mencari kendaraan baru menuju Pemilu nanti.

“Kiranya Ganjar tinggal memilih dari dua pilihan. Ingin tetap di PDIP dengan mendukung Puan jadi capres atau mundur dari PDIP dengan mendeklarasikan dirinya menjadi Capres,” kataJamiluddin kepada wartawan Senin (01/11/2021).

Menurut Jamiluddin, kans Ganjar Pranowo untuk diusung PDI Perjuangan menuju Pilpres 2024 mendatang sangat kecil, tiket capres condong diberikan kepada Puan Maharani.

Baca Juga: Ganjar Pranowo The Next Jokowi, Nggak Ada Urusan Tuh dengan PDIP

Bukan tanpa alasan Jamiluddin mengemukakan pendapatnya itu, kecenderungan PDI Perjuangan lebihmemilih Puan Maharani daripada Ganjar terkonfirmasi dari bungkamnya elite PDI Perjuangan terhadap deklarasi dukungan kepada Puan di berbagai daerah untuk mendorongketua DPR RI itu maju pada Pilpres 2024. Deklarasi juga sempat digelar di Kota Semarang, Jawa Tengah yangmenjadi kandang Ganjar.

Bungkamnya sikap elite PDI Perjuanganterhadap deklarasi untuk Puan Maharanijelas sangat berbeda saat menanggapi deklarasi dukungan untuk Ganjar beberapa waktu lalu, yang membuat tensi politik di internal PDIP sempat memanas.

“Munculnya relawan Puan di Semarang juga menjadi kode keras bahwa PDIP lebIh memilih Puan daripada Ganjar. Indikasi ini terlihat dengan tidak adanya komentar miring dari DPD PDIP Jawa Tengah dan petinggi DPP PDIP terhadap deklarasi relawan Puan di Semarang dan di tempat lain,” tandas Jamil.

Perlu diketahui, dari bebagai hasil survei yang dirilis baru-baruini elektabilitas Ganjar Pranowo jauh lebih moncer ketimbang Puan Maharani, Ganjar sudah menjadi langganan tetap di tiga besar di sejumlah hasil survei. Dia bersaing dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Baca Juga: Hasto PDIP Kembali Keluarkan Serangan ke Bapak Mas AHY, Sentil Politik Bansos ala SBY