Gibran Ingin Ikuti Pak Jokowi Maju di Pilgub DKI Jakarta, Pengamat Beberkan Ini...
Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Pengamat politik Tony Rosyid mengatakan bahwa kursi Gubernur DKI Jakarta selepas Anies Baswedan lengser menjadi incaran bagi sosok perpolitikan tanah air.
Diketahui, masa jabatan Anies akan habis di 2022 dan pemilihan kepada daerah baru akan dilaksanakan pada 2024.
Baca Juga: Gibran Puji-puji Kiai dan Santri, untuk Apa?
Tony mengatakan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bisa saja didorong untuk maju dalam Pilgub DKI Jakarta.
Namun, akan ada 3 tantangan yang dihadapi Gibran sebelum duduk di kursi DKI 1.
"Ini akan bergantung kepada pertama, kekuatan Presiden Jokowi di 2024," katanya, Rabu (3/11).
Dia mengatakan, tantangan kedua adalah negosiasi dengan PDIP harus berjalan mulus sebagai partai pendukung.
"Singkatnya, apa yang ditawarkan Jokowi kepada PDIP untuk mengambil tiket dari partai itu? Dalam politik, tak ada yang gratis," jelasnya.
Kemudian, tantangan selanjunya adalah memastikan Anies Baswedan tidak mencalonkan diri kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Jika Anies balik ke Jakarta, ini akan berat bagi semua calon kompetitor," ujarnya.
Menurut Tony, posisi Anies sebagai incumbent sudah mengakar di DKI Jakarta dengan semua prestasi dan para pendukungnya.
"Bagi mereka yang ingin maju di Pilgub DKI, tidak ada pilihan kecuali mendorong Anies maju di Pilpres 2024," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
