Beri Kemudahan bagi Penghuni BSD City, Sinar Mas Land dan Mitbana Gagas Solusi Smart Mobility

Sinar Mas Land bersama dengan Mitbana, perusahaan konsorsium antara Mitsubishi Corporation dan Surbana Jurong, mengumumkan rencana untuk mentransformasikan layanan transportasi umum di BSD City, Tangerang, dengan solusi smart mobility.

Rencana ini ditargetkan akan mulai diimplementasikan secara bertahap pada 2022 mendatang. Sementara itu, saat ini PT Sinar Mitbana Mas, perusahaan patungan antara Mitbana dan Sinar Mas Land, sedang mengembangkan Transit Oriented Development (TOD) yang letaknya bersebelahan dengan kawasan intermoda BSD City.

Baca Juga: Gandeng Investor Abu Dhabi, Smartfren Kembangkan Data Center

"Langkah ini kami ambil untuk meningkatkan konektivitas transportasi umum di BSD City dengan menghadirkan solusi mobilitas yang efektif serta komprehensif. Transportasi umum merupakan rencana jangka panjang untuk perjalanan yang lebih nyaman dari BSD City menuju Jakarta atau sebaliknya, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup penghuni BSD City," kata Theodore Thenoch, CEO Residential BSD City Sinar Mas Land sekaligus Wakil Presiden Direktur PT Sinar Mitbana Mas, dalam keterangan tertulis, Senin (8/11/2021).

TOD tersebut berdiri di atas lahan seluas 6 hektare (ha) dan terletak di samping stasiun kereta api Cisauk yang telah memiliki terminal bus serta melayani rute angkutan umum di BSD City dan terhubung langsung ke Sudirman Central Business District (SCBD).

Dalam rencana ini, PT Sinar Mitbana Mas juga akan mengenalkan sistem layanan demand-responsive dengan menggunakan algoritma cerdas. Sistem ini akan mengintegrasikan kereta api komuter dengan jaringan bus BSD Link. Layanan ini rencananya juga akan diintegrasikan dengan aplikasi Onesmile dan akan disinkronisasikan dengan waktu layanan kereta api komuter yang sudah terjadwal.

Dengan demikian, penumpang dapat menentukan jadwal perjalanan serta menyesuaikan rute secara dinamis ketika terjadi perubahan kondisi lalu lintas perjalanan sehingga dapat menghindari kemacetan dari dan ke pusat kota Jakarta.

"Inovasi ini akan benar-benar menjadi game changer dan menjadi landasan untuk infrastruktur transportasi umum yang cerdas dan berkelanjutan di BSD City," ujar Gareth Wong, CEO Mitbana dan Presiden Direktur PT Sinar Mitbana Mas.

Dalam pengembangannya, PT Sinar Mitbana Mas bekerja sama dengan perusahaan teknologi mobilitas pintar asal Singapura, SWAT Mobility. Perusahaan ini melakukan studi perencanaan mobilitas komprehensif yang akan berlangsung selama enam bulan untuk mengevaluasi konektivitas layanan BSD Link yang telah tersedia. Dalam menjalankan studi, SWAT Mobility berkolaborasi dengan operator transportasi umum Singapura, SMRT Corporation.