Mohammed bin Salman Umumkan Kota Nirlaba Pertama di Dunia, Kayak Apa?

Warta Ekonomi, Riyadh -

Putra mahkota Arab Saudi mengumumkan pada Minggu (14/11/2021) pendirian kota nirlaba pertama di dunia.

Kota ini akan menjadi model bagi pengembangan sektor nirlaba secara global dan inkubator bagi kelompok pemuda dan sukarelawan serta lembaga nirlaba lokal dan internasional.

Baca Juga: Lukisan Termahal Dunia Karya Da Vinci yang Dijual $450 Juta ke Pangeran Saudi Sebenarnya Palsu

“Ini akan menjadi kota nirlaba pertama dari jenisnya yang akan berkontribusi untuk mencapai tujuan Yayasan Mohammed bin Salman Misk dalam mendukung inovasi, kewirausahaan, dan kualifikasi pemimpin masa depan dengan mendefinisikan pekerjaan nirlaba dalam konsep operasional internalnya dan dalam hal peluang dan program pelatihan pemuda yang akan diberikannya,” kata Pangeran Mohammed bin Salman, dikutip laman Arab News, Selasa (16/11/2021).

“Proyek ini akan menyediakan layanan yang berkontribusi untuk menciptakan lingkungan yang menarik bagi semua penerima manfaat dari penawaran kota,” tambah putra mahkota.

Kota Nirlaba akan berlokasi di tanah yang didedikasikan untuk proyek oleh putra mahkota di lingkungan Irqah di Riyadh, berdekatan dengan Wadi Hanifa, di area sekitar 3,4 kilometer persegi.

Masterplan kota mewujudkan kota metropolitan digital canggih yang berpusat pada manusia yang dirancang untuk berkelanjutan dan ramah pejalan kaki, dan lebih dari 44 persen dari total area akan dialokasikan untuk ruang terbuka hijau untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan.

Putra mahkota adalah pendiri Yayasan Mohammed bin Salman (Yayasan MiSK) dan kota baru “akan menjadi tuan rumah akademi, perguruan tinggi, “Sekolah Misk,” pusat konferensi, museum sains, dan pusat kreatif yang menawarkan ruang untuk mendukung ambisi para inovator dalam sains dan teknologi generasi baru seperti AI, IoT, dan robotika.”

“Di dalamnya juga akan ada akademi seni dan galeri seni, teater seni pertunjukan, area bermain, akademi memasak, dan kompleks perumahan terpadu. Selain itu, kota ini akan menjadi tuan rumah bagi perusahaan modal ventura dan investor untuk mendukung dan menginkubasi perusahaan inovatif untuk mendorong kontribusi masyarakat dari seluruh dunia, ”kata pangeran.

 Kota ini merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan sistem bakat pemuda Saudi yang dinamis untuk membentuk masa depan Kerajaan dan dunia dengan mendorong pembelajaran dan mengembangkan keterampilan kepemimpinan di kalangan pemuda.