Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Presiden Jokowi Tegur Keras Polri, Pengamat Bilang: Pada Dasarnya...

Presiden Jokowi Tegur Keras Polri, Pengamat Bilang: Pada Dasarnya... Kredit Foto: Muhammad Syahrianto
Warta Ekonomi -

Pengamat Politik Sidratahta Mukhtar tutut memberikan komentar soal Presiden Jokowi yang menegur Polda dan Polres yang katanya melakukan kunjungan ke ormas.

"Pada dasarnya budaya sambang merupakan bagian penting dari tren baru di Polri," ucap Sidratahta sebagaimana dikutip dari GenPI.co.

Baca Juga: Jokowi Kode Keras! Kalau Tak Bisa Kawal Agenda Besar Negara, Copot Saja!

Dia mengatakan budaya sambang bisa membangun relasi dengan masyarakat dan mencegah permainan politik.

"Begitu banyaknya ormas yang berkembang pesat pasca-reformasi, maka cukup banyak di antaranya yang mengalami disorientasi," bebernya.

Tak heran banyak sekali ormas yang radikal, anti-Pancasila, dan aksi-aksi pelanggaran hukum. "Kencenderungan budaya sambang dan sowan itu sudah dimulai sejak era Kapolri Jend. Sutarman dan Jend. Badrodin Haiti mendorong pejabat," kata dia.

Lebih lanjut, Dosen Universitas Kristen Indonesia (UKI) tersebut mengatakan bahwa sebaiknya Polri di semua tingkatan bangun komunikasi dengan publik.

Baca Juga: Larang Sowan ke Ormas Biang Keributan: Pak Jokowi Itu Luar Biasa!

"Pada era Kapolri Tito Karnavian kelembagakan dengan kebijakan promoter sehingga relasi Polri dengan masyarakat madani terjalin kuat dan dinilai alogis," tandas dia.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menegur keras personel kepolisian lantaran sowan ke tokoh organisasi masyarakat (ormas) yang kerap membuat keributan saat pengarahan di Apel Kasatwil Polri di Bali.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: