Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gelar Kongres ke-41, Begini Pesan Ganjar Pranowo kepada Kader Syarikat Islam

Gelar Kongres ke-41, Begini Pesan Ganjar Pranowo kepada Kader Syarikat Islam Kredit Foto: Akurat
Warta Ekonomi -

Syarikat Islam menggelar Majelis Tahkim atau Kongres Nasional yang ke-41. Di usianya yang tak muda lagi, peran Syarikat Islam bisa lebih maju khususnya membangkitkan sektor ekonomi.

Kongres Nasional Syarikat Islam yang digelar di Hotel Novotel, Surakarta, Jateng tersebut dihadiri sejumlah tokoh. Selain Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, turut hadir Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.Ganjar dalam sambutannya mendorong Syarikat Islam bisa ambil bagian dalam pembangunan. Khususnya mendorong kemajuan ekonomi dan pelaku usaha kecil.

"Ini mudah-mudahan betul-betul pasca pandemi, tidak sedang dalam pandemi. Sehingga, teman-teman dari Syarikat Islam sekarang berkongres dengan agenda-agenda yang juga akan kembali membangkitkan ekonomi termasuk UKM," ujar Ganjar dalam sambutannya dikutip dari rilisnya kepada media, Jakarta, Sabtu (4/12/2021).

Ganjar mengaku telah bertemu pimpinan Syarikat Islam pada Kamis (2/12/2021) kemarin. Dalam pertemuan itu, Ganjar dan Syarikat Islam membicarakan spirit dan semangat yang sama.

"Ada dua hal yakni satu nilai-nilai kebangsaan, yang kedua bagaimana tema yang diambil menarik karena kembali 'kelawean'," ucap Ganjar.Adapun kongres tersebut mengusung tema 'Penguatan Dakwah Ekonomi Menghadapi Era Masyarakat 5.0'.

Dengan kembalinya ke-kelawean, Ganjar yakin sektor ekonomi bisa bangkit.Selain itu, Ganjar juga mengungkapkan tantangan di era masyarakat 5.0. Dia berharap adanya transformasi dalam berdagang semisal menggunakan teknologi informasi.

"Saya haqul yakin itu bisa dilakukan oleh Syarikat Islam, dan reform transformasi ini kemarin dari panitia, dari pimpinan sudah kita diskusikan. Saya kira kolaborasi ini penting untuk dilakukan," kata dia.

Sementara itu, dalam sambutan acara Kongres Nasional ke-41 Syarikat Islam yang diikuti melalui konferensi video, Jumat (3/12/2021), Wakil Presiden Ma’ruf Amin mendorong umat Islam untuk siap menghadapi era masyarakat pintar atau smart society 5.0 di tengah perkembangan teknologi dan digital saat ini.

"Umat Islam harus siap dan adaptif menghadapi tantangan perubahan ini. Kita harus memiliki cita-cita tinggi agar kita tidak terombang-ambing dalam arus perubahan, bahkan dapat menjadi pemimpin dalam perubahan," kata Wapres Ma’ruf.

Wapres mengatakan teknologi berkembang sangat cepat, sehingga momen tersebut harus dimanfaatkan untuk menciptakan kemajuan dan kesejahteraan bagi kehidupan masyarakat.

"Saat ini sedang terjadi perubahan yang luar biasa dalam pembangunan ekonomi, salah satunya dipicu oleh perkembangan teknologi. Dari waktu ke waktu pemanfaatan teknologi makin besar dalam kegiatan ekonomi," jelasnya.

Wapres berharap sektor perdagangan di kalangan umat Islam dapat semakin meningkat dan memajukan ekonomi kerakyatan, serta sejalan dengan cita-cita Indonesia Emas 2045.

Sebagai informasi, Syarikat Islam Indonesia disingkat SII atau SI-Indonesia, adalah organisasi massa pertama dan tertua di Indonesia. Organisasi tersebut didirikan Haji Samanhudi di wilayah Surakarta di zaman Hindia Belanda pada 16 Oktober 1905. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: