Gol telat Demarai Gray Akhiri Rapor Merah Rafael Benitez

Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah tujuh pertandingan di Liga tanpa kemenangan, Everton akhirnya meraih poin penuh saat menjamu Arsenal 2-1 pada lanjutan Liga Premier Inggris di Goodison Park, Selasa dini hari (7/12) WIB.

Keunggulan ini mengantar Richarlison dan kawan-kawan naik ke peringkat 12 dengan nilai 18. Sedangkan Arsenal harus menelan dua kali kekalahan beruntun. Manager Everton Rafa Benitez mengatakan dirinya senang menerima hasil ini dan cukup melegakan.

"Jelas, ketika para penggemar, pemain, semua orang bersatu, kami lebih kuat. Setiap lapisan dan penggemar mengharapkan itu (kemenangan). Semua orang sangat senang dan mudah-mudahan ini adalah langkah maju yang tepat, “Kata Benitez kepada Sky Sports usai pertandingan.

Terkait dua gol Richarlison yang dianulir wasit, Benitez menilai keputusan itu cukup merugikan timnya. Namun hal itu tidak membuat mental anak asuhnya turun.

"VAR... Saya tidak tahu apakah garisnya bisa lebih tebal atau tidak? Itu merugikan kami. Namun pemain kami memiliki mentalitas yang kuat dan siap untuk mengubah segalanya dengan cepat,”tegas Benitez.

Menjelang turun minum, Martin Oedegaard dengan memanfaatkan umpan Kieran Tierney berhasil menggetarkan gawang Everton yang dijaga Jordan Pickford. Tak ingin dipermalukan di kandang sendiri, Everton terus menciptakan beberapa peluang di babak kedua.

Baca Juga: Dua Pemain Timnas Malaysia Divonis Positif Covid-19

Hasilnya Richarlison menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tendangan luar biasa Demarai Gray di masa injury time membuat Everton meraih kemenangan penting timnya. Skor 2-1 pun bertahan hingga akhir pertandingan.