Kepedulian Pertamina bagi Korban Erupsi Semeru, Bisa Jadi Contoh Bagi BUMN Lain

Langkah cepat Pertamina dalam membantu korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, mendapat apresiasi. Menurut pengamat kebijakan publik Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah, upaya yang dilakukan melalui Pertamina Peduli tersebut, diharapkan bisa menjadi motor penggerak bagi perusahaan lain. “Ini upaya sangat baik dan bagus. Sebagai BUMN, Pertamina memang tak bisa terpisahkan dari publik. Mereka punya tanggung jawab kepada masyarakat, termasuk para korban erupsi Gunung Semeru. Semoga bisa diikuti BUMN lain, BUMD, dan juga korporasi lainnya,” ujar Trubus, kepada media, Rabu (8/12).

Menurut Trubus, tidak hanya kali ini saja Pertamina menunjukkan kepedulian kepada masyarakat. Selama ini, BUMN energi tersebut telah dikenal selalu aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang sedang tertimpa bencana. Seperti halnya saat pandemi COVID19, Pertamina juga telah banyak memberikan bantuan, termasuk membangun rumah sakit modular bagi para pasien COVID19. “Karena itu, saat ini kita berharap bantuan yang disalurkan tidak sekadar dalam bentuk bahan makanan, perlengkapan, alkes (alat kesehatan), serta bahan kebutuhan pokok lain. Selain itu, diharapkan juga agar Pertamina bisa menggalang bantuan dari para mitra kerjanya, dari hulu sampai hilir,” tutur Trubus.

Selaku perusahaan negara, menurut Trubus, Pertamina punya kemampuan dan kapasitas untuk turut menggalang bantuan dari para mitra kerjanya. Selain itu, kerjasama dan sinergi juga bisa dilakukan dengan para relawan yang ada di lapangan untuk dapat memaksimalkan upayanya dalam membantu para korban bencana. “Saya percaya mereka (Pertamina) bisa bertindak banyak terhadap pemulihan di wilayah (lokasi bencana) tersebut, baik dalam keadaan tanggap darurat maupun pasca bencana,” ungkap Trubus.

Berbagai bantuan yang telah diberikan, Trubus berharap dapat meringankan beban para korban erupsi. Misalnya saja dengan membangun atau merenovasi rumah kediaman para korban, memberikan bantuan pendidikan dan beasiswa, serta melakukan mapping jumlah kebutuhan para korban dengan menggandeng mitra kerja dan stakeholder setempat. Sebelumnya, Pertamina memang bertindak cepat dalam memberi bantuan korban erupsi Gunung Semeru. Sampai Selasa (7/12), bantuan yang sudah diberikan diantaranya meliputi 1,8 ton beras, 0,5 ton gula pasir, 400 kemasan minyak goreng, 100 kemasan susu kental manis, dan 125 boks mie instan. Selain itu, Pertamina juga memberikan bantuan berupa 10 tabung Bright Gas untuk keperluan memasak di dua dapur umum bagi pengungsi serta menyalurkan perlengkapan tidur berupa 300 selimut dan 350 kain sarung. Mengingat masih dalam kondisi pandemi COVID19, Pertamina juga menyalurkan 400 boks masker untuk dimanfaatkan para korban dan relawan yang ada di lokasi bencana.