Korea Selatan Kepayahan Lawan Covid-19, Terapkan Lagi Pembatasan Usai Gagal Jalani...

Korea Selatan mengatakan pada Kamis (16/12/2021) akan mengembalikan aturan jarak sosial (social distancing) satu setengah bulan setelah mencabutnya di bawah kebijakan 'hidup dengan Covid-19'.

Perdana Menteri Kim kata Bookyum mengambil kebijakan itu karena jumlah infeksi baru dan kasus serius yang meningkat mengancam akan membanjiri sistem medisnya.

Baca Juga: Banyak RS di Korea Selatan Kibarkan Bendera Putih, Covid-19 Ngamuk dan Pasien Kritis

Pembatasan akan kembali berlaku mulai Sabtu (18/12/2021) hingga 2 Januari. Aturannya membatasi pertemuan tidak lebih dari empat orang --selama mereka divaksinasi.

Selain itu, aturan juga memaksa restoran, kafe, dan fasilitas hiburan malam tutup pada pukul 21:00 dan bioskop serta kafe internet pada pukul 22:00.

Orang yang tidak divaksinasi hanya dapat makan di luar sendiri, atau menggunakan layanan bawa pulang atau pesan antar.

Langkah-langkah itu dilakukan sehari setelah Korea Selatan mencatat rekor penghitungan harian virus corona baru di tengah lonjakan terus-menerus dalam infeksi terobosan di antara kasus-kasus yang divaksinasi dan kasus-kasus serius.

Lebih dari 94 persen orang dewasa Korea Selatan divaksinasi lengkap, tetapi jumlah kasus baru telah melonjak hampir lima kali lipat dan jumlah kasus serius tiga kali lipat sejak aturan dilonggarkan bulan lalu, menambah ketegangan pada sistem medis negara itu.