Optimalkan Layanan Distribusi Obligasi Pemerintah, BCA Sabet 4 Penghargaan dari Kemenkeu

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) meraih empat penghargaan sekaligus dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Penghargaan tersebut diterima BCA dalam kegitan bertajuk “Sinergi Memperkuat Pemulihan Ekonomi Melalui Pembiayaan APBN Menuju Konsolidasi Fiskal” pada Senin, 13 Desember 2021 lalu. 

Empat penghargaan yang didapat BCA meliputi Mitra Distribusi SUN Ritel dengan Kinerja Terbaik Tahun 2020, Dealer Utama SUN dengan Kinerja Terbaik Tahun 2020, Dealer Utama SUN dengan Kinerja Terbaik di Pasar Sekunder Tahun 2020, dan Mitra Distribusi SBSN Ritel dengan Kinerja Terbaik Tahun 2021. Keempat apresiasi tersebut diterima berkat pencapaian dan kinerja maksimal yang dilakukan BCA untuk mendukung pemerintah sebagai mitra distribusi obligasi pemerintah. Baca Juga: Perusahaan Milik Boy Thohir Gelontorkan Investasi Rp350 Miliar: Bisnisnya Menjanjikan!

"Sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi BCA dapat dipercaya menjadi Mitra Distribusi resmi yang ditunjuk Kemenkeu RI. Program ini sejalan dengan visi kami untuk mendukung pertumbuhan perekonomian nasional. Ke depan, BCA akan terus menggaungkan edukasi dan informasi mengenai benefit investasi khususnya Surat Utang Negara (SUN) & Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) kepada masyarakat, termasuk kepada generasi muda," ungkap Wakil Presiden Direktur BCA, Suwignyo Budiman. 

BCA menghadirkan layanan investasi melalui Wealth Management atau WELMA Apps. Aplikasi WELMA dapat memfasilitasi nasabah dalam melakukan berbagai transaksi investasi seperti membeli atau menjual Obligasi Perdana yang dapat diperdagangkan, SUN dalam mata uang rupiah dan USD, reksa dana dalam mata uang rupiah dan USD, dan juga untuk mendapatkan infromasi asuransi. Selain melalui WELMA, nasabah dapat berinvestasi Obligasi Pasar Perdana di KlikBCA Individu dan transaksi investasi lainnya melalui kantor cabang. 

Sebagai informasi, kinerja Wealth Management BCA hingga November 2021 tumbuh positif dengan minat dan antusiasme investasi dari para nasabah yang meningkat. Hal ini terlihat dari pertumbuhan asset under management (AUM) produk reksa dana dan obligasi yang mencapai lebih dari 40% secara year on year dengan total investasi Rp80 triliun pada Oktober 2021. Pada tahun 2021, BCA telah melakukan penjualan 6 SBN Ritel dengan nilai transaksi lebih dari Rp18 triliun. 

“Tren investasi yang masih terus bertumbuh sampai saat ini mendorong BCA untuk menghadirkan inovasi produk maupun layanan yang komprehensif salah satunya melalui aplikasi WELMA. Kami turut mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan nasabah terhadap layanan investasi yang kami miliki,” tutupnya.