DPRD DKI Soroti Pinjaman Rp1,2 Triliun Ancol, Begini Penjelasan Wagub Riza Patria

Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria lagi-lagi memastikan bahwa pinjaman PT Pembangunan Jaya Ancol senilai Rp1,2 triliun kepada bank DKI sah. Pinjaman itu, kata dia, untuk pengembangan usaha PT Ancol yang telah berstatus badan usaha terbuka (Tbk). 

"Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya setiap BUMD atau badan usaha lainnya seperti BUMN itu biasa. Pinjam ke bank mau ke Bank DKI, Bank Mandiri, bank nasional, bank swasta silakan," katanya, Selasa (28/12/2021). 

Baca Juga: Memanas! Ramai-Ramai Pengusaha Jakarta Melawan Anies Baswedan karena Ini

Dia menjelaskan, PT Ancol sebagai pemohon pinjaman maupun Bank DKI sebagai pemberi pinjaman tentu punya perhitungan sendiri sebelum mengajukan ataupun saat persetujuan pinjaman diberikan. Dia mengaku tak mengetahui persis peruntukan pinjaman itu. Tetapi, yang pasti, kata dia, pinjaman dibutuhkan untuk pengembangan usaha Ancol. 

"Tentu mereka punya peruntukan sejauh pinjaman itu bankable, visible projectnya tentu bank bisa membantu. Silakan cek ke Ancol saya tidak tahu peruntukannya buat apa, pastinya untuk pengembangan usaha Ancol. Ancol kan udah Tbk," katanya. 

Dia menambahkan, pinjaman tak mungkin sembarangan diajukan. Bank DKI kata dia, juga tak mungkin asal menyetujui dan mengucurkan kredit itu. Semuanya pasti dalam perencanaan dan perhitungan matang. Sehingga bisa mendapatkan pinjaman. 

"Jadi nggak sembarangan dia minjam. Pasti dapat dipertanggungjawabkan. Perencanaannya pasti matang semua visibilitinya baik, semua prosesnya saya kira sudah sesuai dengan SOP. Kalau tidak sesuai tidak mungkin mendapat pinjaman," katanya. 

Baca Juga: Eng-Ing-Eng... Polisi Bilang Kasus Dugaan Ujaran Kebencian Habib Bahar dan Eggi Sudjana Akan...

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Prasetio Edy Marsudi yang juga koordinator Komisi DPRD DKI memastikan telah menyurati PT Pembangunan Jaya Ancol untuk menjelaskan soal pinjaman senilai Rp1. 2 triliun ke bank DKI. Pras, sapaan akrabnya mengatakan rapat klarifikasi manajemen PT Ancol dan Bank DKI akan diselenggarakan siang nanti.

"Rapat akan dilaksanakan di Selasa (28/12/2021) pukul 13.00 WIB. Semoga rapat ini dapat menjawab kegundahan publik mengenai peruntukan kucuran kredit bank DKI untuk Pembangunan Jaya Ancol," katanya dalam keterangannya, Selasa (28/12/2021).