Mendadak Lockdown, Wanita Ini Terjebak di Rumah Teman Kencannya Selama Berhari-hari

Seorang wanita China berencana berkenalan singkat dengan teman kencan butanya. Namun, gara-gara lockdown Covid-19, mereka terpaksa tinggal bersama selama berhari-hari.

Dilansir dari CNN, wanita bermarga Wang itu pergi menemui teman kencan butanya untuk makan malam rumahan pada 6 Januari di Zhengzhou. Namun, kota tersebut tengah bergulat dengan wabah virus corona.

Baca Juga: Sudah 8 Hari Lockdown tapi Jumlah Kasus Covid-19 di Xian Jadi yang Tertinggi di China

"Karena saya semakin tua, keluarga saya memperkenalkan saya dengan 10 calon," ungkap wanita 30 tahun itu.

Dalam perjodohan kelimanya, lelaki itu ingin memamerkan keterampilan memasaknya. Wang pun diundang makan malam di rumahnya. Tepat ketika hendak pulang, seluruh lingkungan mendadak lockdown.

China memang rutin mengunci komunitas jika infeksi Covid-19 terdeteksi di antara penduduknya. Lockdown mendadak ini, begitu juga tes massal dan karantina ekstensif, merupakan bagian dari strategi ketat nol Covid di Negeri Tirai Bambu untuk membasmi wabah lokal dengan cepat.

Alhasil, Wang terjebak di rumah teman kencannya selama berhari-hari. Namun, pengalaman tak terduga itu justru rutin diunggahnya di media sosial. Ia menunjukkan video teman kencannya memasak makanan untuknya, menyapu lantai, dan bekerja dengan laptopnya. Unggahan itu lantas viral dan pertemuan Wang menjadi topik teratas di Weibo.

Ia pergi ke Zhengzhou dari Guangzhou baru-baru ini menjelang Tahun Baru Imlek. Sudah sepekan ia menghabiskan waktu bersama calon pelamar yang dijodohkan dengannya oleh keluarganya, menurut laporan The Paper pada Selasa (11/1/2022).

"Selama karantina, saya merasa segala sesuatu tentangnya cukup bagus, kecuali pendiam seperti maneken kayu. Ia memasak, membersihkan rumah, sekaligus bekerja. Meski masakannya tak terlalu enak, ia bersedia meluangkan waktu di dapur. Menurut saya itu bagus," pujinya.

Dalam video Wang, teman kencannya itu terlihat menyajikan hidangan tumis telur yang diorak-arik dengan tomat, hidangan populer di China.

Menurut unggahan Wang pada Senin (10/1/2022), ia telah menyembunyikan video aslinya dari akunnya setelah viral.

"Saat ini, saya masih berada di rumah pria itu. Ia orang yang lugu, jujur, dan tak banyak bicara. Setelah video saya jadi trending di Weibo, beberapa teman mulai meneleponnya. Saya pikir itu mempengaruhi hidupnya, makanya saya hapus," terangnya.

Hingga Kamis (13/1/2022), tak jelas apakah Wang masih tinggal di rumah teman kencannya.

"Terima kasih semua atas perhatiannya. Semoga pandemi segera berakhir dan gadis-gadis lajang dapat segera bertemu jodohnya," doanya.

Zhengzhou, ibu kota provinsi Henan, telah melaporkan lebih dari 100 kasus Covid-19 dalam wabah yang sedang berlangsung. Otoritas pada Selasa (11/1/2022) menutup semua bisnis yang tak penting, seperti salon kecantikan, melarang makan malam di restoran, dan menangguhkan bus serta taksi di daerah berisiko tinggi.