Kredit Foto: Persija Official
Persija Jakarta memperketat penerapan sistem gelembung (bubble) internal. Langkah itu untuk mencegah penyebaran Covid-19 diantara pemain, pelatih, dan ofisial selama pelaksanaan Liga 1 Indonesia di Bali.
Dokter tim Persija, dr. Donny Kurniawan mengatakan bahwa langkah itu dilakukan karena badai Covid-19 tengah melanda klub-klub pada awal putaran kedua Liga 1 musim ini yang membuat lebih dari 60 pemain termasuk Persija terjangkit Covid-19.
“Kami kembali mengingatkan kepada pemain untuk menjaga protokol kesehatan, artinya meningkatkan bubble system di antara kami. Protokol yang kami kerjakan saat ini adalah merespon apa yang terjadi,” Kata Donny di Jakarta, kemarin.
Adapun bentuk protokol tersebut seperti tidak boleh keluar hotel. Para pemain Persija pun dilarang untuk melakukan kontak dengan orang di luar tim. Kemudian, semua pemain maupun personel Persija diminta waspada dan mengenali perubahan kondisi tubuh .
Jika merasa tidak enak badan atau demam, mereka diminta untuk menghubungi tim medis agar mendapatkan tes serta perawatan lebih lanjut.
Baca Juga: Ashley Cole Perkuat Struktur Tim Pelatih Everton
Sekedar informasi, dua pertandingan terpaksa ditunda karena terjadi peningkatan kasus Covid-19 di tim tersebut.Dengan demikian dua tim yang akan berlaga tak memenuhi syarat jumlah pemain yang bisa tampil.
Dua pertandingan tersebut adalah Persipura vs Madura United (1/2/2022) dan PSM vs Persib (2/2/2022).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait:
