Bukan Dibalas Aksi Militer, Uni Eropa Justru Incar Keras Ekonomi Rusia karena...
Kredit Foto: Reuters/John Thys
Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen berjanji untuk "melemahkan basis ekonomi Rusia dan kapasitasnya untuk memodernisasi" menyusul "serangan biadab" oleh Moskow terhadap Ukraina.
"Kami akan membekukan aset Rusia di Uni Eropa dan menghentikan akses bank Rusia ke pasar keuangan Eropa," kata Von der Leyen kepada wartawan, Kamis (24/2/2022), dilansir CNN.
Baca Juga: Ancaman Putin Kian Ngeri, Posisi Ukraina dan Barat Sulit Diprediksi
"Kami mengutuk serangan biadab ini dan argumen sinis yang digunakan untuk membenarkannya," tambahnya.
Von der Leyen mengatakan dia akan memberikan sanksi "besar dan strategis" terhadap Rusia untuk disetujui hari ini.
“Sanksi ini dirancang untuk merugikan kepentingan Kremlin dan kemampuan mereka untuk membiayai perang. Dan kita tahu bahwa jutaan orang Rusia tidak menginginkan perang,” katanya.
"Kami tidak akan membiarkan Presiden [Vladimir] Putin menggantikan aturan hukum, dengan aturan kekuatan, dan kekejaman," katanya, "Ukraina akan menang."
Berbicara bersama Von der Leyen, Perwakilan Tinggi Uni Eropa Josep Borrell mengatakan tindakan hukuman dari blok 27 anggota terhadap Rusia akan menjadi "paket sanksi paling keras yang pernah diterapkan."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
