Rupiah Anjlok Parah Melawan Dolar AS dan Mata Uang Global, Ternyata Gara-Gara Ini
Seorang Teller menghitung uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di Bank Mandiri, Jakarta, Senin (7/1/2018). Rupiah ditutup menguat 1,26 persen menjadi Rp14.085 per satu Dolar AS. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Nilai tukar rupiah anjlok parah terhadap mata uang global dan bergerak di kisaran Rp14.350 per dolar AS pada perdagangan Selasa, 15 Maret 2022. Rupiah bergerak melemah di tengah aksi wait and see pasar terhadap kebijakan The Fed mengenai tingkat suku bunga acuan yang akan diumumkan pekan ini.
Melansir RTI, rupiah hari ini terkoreksi sedalam -0,86% ke level Rp14.354 per dolar AS. Rupiah bahkan memerah signifikan atas dolar Australia (-0,76%), euro (-1,16%), dan poundsterling (-1,04%). Baca Juga: Dua Hari Berturut-Turut Anjlok Parah, Harga Emas Antam Bikin Tekor!
Pada saat yang sama, rupiah tertekan di hadapan mata uang Asia. Menjadi yang terlemah, rupiah keok atas dolar Hong Kong (-0,94%), dolar Singapura (-0,85%), baht (-0,78%), ringgit (-0,65%), yuan (-0,63%), won (-0,52%), dan dolar Taiwan (-0,32%).
Rupiah bersama mata uang Asia memang tengah melemah terhadap dolar AS. Mata uang Paman Sam itu perkasa di hadapan dolar Taiwan, dolar Singapura, won, yen, dan yuan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
