Pertama Kalinya dalam Tiga Tahun The Fed Naikkan Suku Bunga, Rupiah Merana!
Seorang teller Bank Mandiri menunjukkan uang pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 di Plasa Mandiri, Jakarta, Senin (8/7/2019). Rupiah pada Senin (8/7/2019) pagi bergerak melemah 66 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.149 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.083 per dolar AS, seiring kemungkinan tidak diturunkannya suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed). | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Nilai tukar rupiah tertekan secara global di tengah sentimen kenaikan suku bunga oleh bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed). Untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, The Fed menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin, sesuai dengan yang diperkirakan pasar.
Melansir dari RTI, nilai tukar rupiah terkoreksi tipis -0,04% ke level Rp14.288 per dolar AS pada perdagangan Kamis, 17 Maret 2022. Rupiah hari ini juga memerah terhadap dolar Australia (-0,26%), poundsterling (-0,12%), dan euro (-0,07%). Baca Juga: Habis Gelap Terbitlah Terang, Harga Emas Hari Ini Terbang!
Mayoritas mata uang Asia bersama-sama menekan rupiah, kecuali dolar Taiwan (0,22%). Itu artinya, rupiah melemah terhadap won (-0,95%), baht (-0,30%), yuan (-0,22%), yen (-0,19%), ringgit (-0,15%), dolar Singapura (-0,12%), dan dolar Hong Kong (-0,11%).
Untuk diketahui, mayoritas mata uang Asia menguat terhadap dolar AS. Mata uang Paman Sam itu kini melemah terhadap baht, dolar Singapura, won, yen, dolar Hong Kong, dan yuan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
