Seorang teller Bank Mandiri menunjukkan uang pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 di Plasa Mandiri, Jakarta, Senin (8/7/2019). Rupiah pada Senin (8/7/2019) pagi bergerak melemah 66 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.149 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.083 per dolar AS, seiring kemungkinan tidak diturunkannya suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed). | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Nilai tukar rupiah menguat 0,10% ke level Rp14.348 per dolar AS pada perdagangan Kamis, 7 April 2022. Rupiah perkasa sepanjang hari ini dengan catatan level terbaik di angka Rp14.315 per dolar AS.
Rupiah hari ini juga mampu mempertahankan keunggulan atas dolar Australia (0,52%). Dua mata uang Eropa ikut tertekan melawan rupiah, yakni euro (0,26%) dan poundsterling (0,12%). Baca Juga: Nekat Rampok Bank BJB meski Sudah Bergaji Rp60 Juta: Definisi Banyak Belum Tentu Cukup!
Di Asia, rupiah menjadi mata uang terkuat kedua setelah baht (-0,07%). Dengan kata lain, rupiah menghijau terhadap dolar Taiwan (0,64%), won (0,42%), ringgit (0,21%), dolar Singapura (0,18%), yuan (0,18%), dolar Hong Kong (0,11%), dan yen (0,08%).
Mata uang Asia tengah variatif atas dolar AS. Mata uang Paman Sam itu menguat atas dolar Taiwan, dolar Singapura, won, dan yuan. Sementara itu, dolar AS melemah atas baht, yen, dan dolar Hong Kong.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
