Menparekraf Kenalkan UMKM Daerah Melalui Digitalisasi Fintech

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong kemudahan akses pembiayaan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan melalui program peer to peer lending (Fintech) penyedia jasa pinjaman yang menghubungkan debitur atau pihak peminjam secara langsung dengan pemilik dana pinjaman atau kreditur. 

“Kegiatan ini merupakan peningkatan kapasitas UMKM sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dalam mengembangkan usaha mereka melalui akses pembiayaan Fintech Peer to Peer Lending yang telah berizin dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," jelas Sandiaga Uno dengan WartaEkonomi, Jumat (15/4).

Baca Juga: Selamat! Kemenparekraf Raih Nilai Terbaik Manajemen SDM ASN Tahun 2021

Diketahui, peer to peer lending sendiri, salah satu bentuk teknologi finansial atau financial technology (fintech).

Lebih lanjut, Sandiaga menambahkan dengan adanya kegiatan ini dapat membantu untuk memfasilitasi pelaku UMKM dalam memperoleh akses permodalan dan meningkatkan kapabilitas mereka dalam mengidentifikasi bisnisnya, sebelum mengajukan pembiayaan melalui layanan fintech peer to peer lending.

“Jadi kita harus bantu promosinya untuk permodalan menjalankan usaha dan untuk yang bisnisnya belum feasible akan kita fasilitasikan agar segera feasible," kata dia.

Sandiaga menyampaikan sepanjang tahun 2021, ada sekitar 29,69 juta pengguna layanan keuangan digital melalui pembiayaan teknologi finansial peer to peer lending. Meski demikian, masih banyak pelaku UMKM yang terjebak dengan pinjaman online ilegal.

"Oleh karena itu dengan hadirnya fitur ini, agar pemahaman masyarakat melalui sosialisasi, literasi, dan edukasi ke depan ini lebih baik. Serta diharapkan juga dapat memberikan kemudahan akses pembiayaan. Akses pembiayaan dan transaksi merupakan hal penting dalam upaya memajukan Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) secara Nasional, terutama di sektor ekonomi kreatif," jelas nya. 

Selain itu, Sandiaga juga mengajak para perwakilan perusahaan financial technology (fintech) untuk mengembangkan sektor parekraf di Tanah Air mempermudah akses permodalan bagi pelaku UMKM. 

Baca Juga: Menparekraf Dorong Bukit Cinangkiak Solok Kembangkan Konsep Wisata Berkelanjutan

"Bangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, luaskan usaha mereka, kembangkan bisnis mereka, dan berikan akses pembiayaan fintech peer to peer lending yang telah berizin dari OJK. Karena 97 persen lapangan kerja diciptakan oleh UMKM jadi UMKM ini harus berkembang," tutup Sandiaga.